Ngamuk, Misran Dikeroyok Warga

Misran tergletak tak berdaya sebelum dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan. (istimewa)

BANJARMASIN, klikkalsel – Sebuah luka menganga lebar hingga membuat pergelangan tangan kirinya hampir putus membuat Misran (33), warga Tatah Layung RT 4 Kecamatan Mandastana Batola menghentikan aksinya yang ngamuk membabi buta dengan menggunakan sebuah belati.

Misran tergletak tak berdaya sebelum dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan. (istimewa)

Kejadian bermula saat pelaku Misran datang ke Desa Lok Baintan Dalam RT 02 Kecamatan Sungai Tabuk dan mengamuk disalah satu rumah warga, Sabtu (2/6/2018) sekitar pukul 19.00 Wita.

Ketua RT 02 Lok Baintan Dalam, Anang Arianto (45) yang mendapat kabar bahwa ada orang mengamuk dilingkungannya langsung mendatangi lokasi bersama temannya Darkani (65) yang saat itu kebetulan sedang bertandang dirumahnya.

Sesampainya dilokasi, Anang Arianto segera menasehati pelaku yang saat itu sedang menghunus belati agar menghentikan aksinya.

Bukannya berhenti, pelaku malah berusaha menyerang Darkani dengan menggunakan pisau sembari menanyakan keberadaan Guru Hadri yang juga merupakan warga sekitar.

Kemudian dijawab Anang Arianto kalau mencari Guru Hadri silahkan cari dirumahnya.

“Cari saja dirumahnya kalo mencari Guru Hadri,” ujar Anang Arianto.

Pelaku yang mencari Guru Hadri tidak menemui yang dicarinya dan langsung menuju rumah Ketua RT, Anang Arianto.

Sesampainya disana pelaku langsung mengamuk dan berusaha menyerang warga yang sedang berada ditempat tersebut dengan sebuah belati.

Melihat pelaku ngamuk, Anang Arianto bersama warga berusaha meringkus pelaku.

Namun bukannya menyerah pelaku malah melakukan perlawanan hingga membuat warga emosi yang akhirnya mengeroyok pelaku dan menyebabkan pelaku luka parah pada pergelangan tangan kirinya.

Beruntung warga tidak mau berbuat lebih jauh dan memilih memanggil petugas untuk mengamankan pelaku.

Pelaku yang terluka akhirnya dilarikan petugas dari Polsek Sungai Tabuk ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan.

Sementara itu Kapolsek Sungai Tabuk, AKP Idit Aditya saat dihubungi klikkalsel.com melalui pesan Whatsapp membenarkan adanya kejadian tersebut dan pelaku telah diamankan serta dibawa ke RSUD Ulin oleh anggotanya.

“Oke mas, pelaku saat ini masih berada di RSUD Ulin,” ujar Kapolsek Sungai Tabuk. (david)

Editor : Elo Syarif

Tinggalkan Balasan