Masyarakat Diminta Jangan Panik Terkait Aplikasi MyPertamina

Ketua Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kalsel Hj. Syarifah Rugayah

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kebijakan aplikasi MyPertamina untuk pengisian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi seperti pertalite dan solar, diminta tidak membuat warga panik.

Bahkan Pelaksana Tugas Ketua Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kalsel Hj Syarifah Rugayah menilai, aplikasi MyPertamina bertujuan baik dimana pembelian BBM tepat sasaran .

“Sebenarnya tak perlu ada kepanikan, ini kebijakan yang biasa. Dengan adanya MyPertamina dapat menghindari penggunaan BBM yang tidak berhak,” katanya Selasa (5/7/2022).

Syarifah juga mengatakan, untuk penerapannya pertamina tidak memberlakukannya langsung, masih memberikan waktu 1 bulan untuk sosialisasi. Dan masyarakat masih bisa melakukan pendaftaran di aplikasi MyPertamina.

Baca Juga : Hari Pertama Uji Coba Pendaftaran MyPertamina, Masa Sosialisasi Aktivitas SPBU Tetap Normal

Baca Juga : Pesimistis Penggunaan Aplikasi Mypertamina, Pengusaha Ekspedisi Keluhkan Beberapa Hal

“Inikan berlaku untuk kendaraan roda 4 sementara roda 2 masih belum. Saya harap masyarakat tak perlu resah,” ucap Srikandi DPRD Kalsel dan pengusaha SPBU ini.

Oleh karena itu, ia mengimbau, masyarakat hendaknya mendaftar dulu, jadi ketika diberlakukan pada Agustus 2022 mendatang dan terdaftar kategori layak menggunakan BBM bersubsidi, masyarakat tidak kebingungan.

“Nantinya ada petugas dari Pertamina disiagakan di SPBU tertentu, untuk membantu masyarakat melakukan pendaftaran. Dan kami pastikan kebijakan baru ini tidak akan membuat lonjakan antrean di SPBU,” ucap anggota Komisi IV DPRD Kalsel ini.

Ia pun berharap, konsumsi BBM bersubsidi lewat aplikasi MyPertamina ini harus tepat sasaran. Sebab saat ini terjadi krisis energi dunia dan pemerintah harus melakukan langkah langkah tersebut.

“Jika BBM bersubsidi ini jebol membuat beban bagi APBN,” pungkasnya. (azka)

Editor : Akhmad