MAPALA UNISKA “Perang Sampah” Di Kawasan Wisata Air Terjun Janda Beranak Tiga

BANJAR, klikkalsel.com – Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) UNISKA Banjarmasin mensosialisasikan tata kelola lingkungan terkait sampah sisa makanan pengunjung di spot wisata baru Air Terjun Janda Beranak Tiga di Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.

Belum sampai dua pekan dibukanya tempat wisata baru ini, masyarakat telah berbondong-bondong untuk menjadikannya tempat rekreasi. Permasalahan klasik yaitu sampah pengunjung menjadi momok yang berdampak pada pencemaran lingkungan.

Hal ini mendorong MAPALA UNISKA Banjarmasin untuk merangkul warga RT 1 Desa Kiram selaku pengelola Air Terjun Janda Beranak Tiga, Minggu (10,1/2021),

“Kami datang ke sini sudah beberapa kali, sampah sisa makanan pengunjung patut diperhatikan bersama. Kami membuat spanduk imbauan di beberapa titik,” ucap Ketua UMUM Mapala Uniska, Regi.

Selain itu, para mahasiswa pecinta alam ini juga melakukan aksi gerakan bersama memungut sampah atau di sebagian kalangan sering disebut ‘perang sampah’ di area tempat wisata tersebut. Hasilnya cukup ironis, banyak sampah plastik berserakan yang mereka temukan.

“Setelah memasang spanduk imbauan, kami langsung melakukan perang sampah. Diharapkan pengunjung sadar tidak mencemari tempat wisata alam,” tandasnya.

Tokoh warga setempat, Amrani mengapresiasi kunjungan MAPALA UNISKA tersebut. Dia mengakui warga sekitar masih kurang wawasan dalam tata kelola tempat wisata alam.

“Dulu di sini rata-rata adalah petani karet, kita perlu banyak belajar. Alhamdulillah pengunjung terus berdatangan, sangat membantu pemasukan warga,” tuturnya.

Meski demikian, dia juga mengimbau pengunjung agar turut menjaga kebersihan tempat wisata. Demi kenyamanan bersama dan kelestarian lingkungan.

“Mari terapkan protokol kesehatan dalam berwisata dan jangan buang sampah sembarangan,” pungkasnya. (rizqon)

Editor : David

Tinggalkan Balasan