Lulusan Uniska Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0

Sebanyak 1000 lebih lulusan Uniska di wisuda kamis, (20/12/2018). (foto : azka/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari melepas sarjana yang siap menghadapi Era Revolusi Industri 4.0.

Dalam sambutannya, Rektor Uniska Banjarmasin Abdul Malik mengklaim, lulusannya mampu bersaing di era globalisasi terlebih lagi menuju Era Revolusi Industri 4.0.

“Sebab, tidak hanya pengetahuan yang di dapat saat perkulihan tetapi pengalaman serta mental yang menjadi persiapan dalam menghadapi Era tersebut” paparnya.

Pun demikian, ia meminta, tidak berbangga dulu, karena tantangan ke depan adalah tantangan yang harus menjadi perjuangan dalam mengembangkan ilmu pendidikan agar berguna bagi bangsa dan Negara.

Sementara salah satu lulusan pasca sarjana Noorlatifah usai mendapat gelar akedemik M.Ikom, mengatakan, Revolusi Industri 4.0 adalah suatu perubahan yang harus dijalani dimana revolusi tersebut mengubah cara hidup kita, cara bekerja, satu sama lain terlebih lagi dalam dunia pendidikan demi mencerdaskan bangsa.

“Revolusi Industri 4.0 adalah perubahan yang harus dijalani,” katanya.

Dikatakannya pula, ada yang menonjol dalam derap perubahan tersebut , yakni dunia harus merespons perubahan tersebut dengan cara yang terintegrasi dan komprehensif dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, baik itu pelaku politik global, mulai dari sektor pemerintah sampai sektor swasta, akademik, perusahaan, dan tentu saja masyarakat luas.

“Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa tentunya Revolusi Industri 4.0 harus melibatkan semua pihak,” ucap Lala yang juga Anggota DPRD Banjarmasin ini.

Noorlatifah, S.E M.Ikom saat membacakan janji Wisudawan. (foto : azka/klikkalsel)

Dalam Wisuda Sarjana XXXIX Uniska tersebut, sebanyak 1.358 Wisuda Sarjana dan Pasca Sarjana yang terdiri dari S1 1305 dan S2 53 yang diluluskan.

Dan dihadiri sejumlah pejabat pemerintah dan sejumlah tokoh pendidikan diantaranya Gubenur Kalsel H Sahbirin Noor, Koordinator Kopertis Wilayah XI Kalimantan Selatan, Prof Dr Idiannor Mahyudin dan lainnya. (azka)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan