BANJARMASIN, klikkalsel – Sepak bola bisa dibilang olahraga masyarakat.Tapi sayang, tidak didukung fasilitas lapangan yang memadai. Misalnya, lapangan sepakbola Kayu Tangi.
Pantauan klikkalsel di lapangan, Senin (22/1/2018), kondisinya terkesan tak terawat. Kendati lapangan tersebut sangat strategis untuk digunakan masyarakat, di tengah lapangan tak ada rumput hanya tanah merah yang bercampur pasir dan permukaannya bergelombang.
Di sekitar tiang gawang dan pinggir lapangan becek serta ditumbuhi rumput tak terawat. Di musim penghujan ditambah air pasang alamat lapangan sepak bola Kayu Tangi bak kubangan lumpur.
Burhanuddin salah seorang penjaga sekaligus merawat lapangan mengatakan, hampir dua bulan kondisi lapangan sepak bola kayu tangi jarang dipergunakan karena air sering pasang ditambah lagi curah hujan yang cukup banyak, sehingga lapangan penuh dengan genangan air.
“Beginilah keadaanya kalau musim penghujan ditambah air pasang, dan jika sudah surut lapangan akan penuh lumpur alias jadi bubur,†katanya.
Padahal, tuturnya, masyarakat yang bermain dilapangan tersebut bisa dibilang sangat banyak alias jadwal dilapangan tersebut sangat penuh. Menurutnya, setiap pagi dan sore selalu ada yang main di lapangan Kayu Tangi.
“Salah satu lapangan yang bisa terjangkau masyarakat dan tempatnya sangat stategis,†kata Ibur, panggilan pemain di lapangan Kayu Tangi ini. (azka)
Editor : Farid
