MARTAPURA, klikkalsel.com – Ribuan santri dan santriwati Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar menyuguhkan penyambutan istimewa kedatangan Turun ke Desa (Turdes) Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Selasa (8/8/2023) sore. Lantunan salawat dan penampilan kesenian hadrah yang menggema dari para santri, membuat Paman Birin, sapaan akrab gubernur, tergugah.
Hari terakhir Turdes bertema Menembus Lintas Batas Beribu Sungai Banua ini berlangsung mulai 3 – 8 Agustus 2023 bagi Paman Birin sangat berkesan. menyampaikan rasa bangganya, bisa menyambangi Pondok Pesantren Darussalam Martapura, yang mana salah satu ponpes tertua di Kalsel dan telah melahirkan banyak ulama atau kiai yang dikenal di tingkat nasional, bahkan internasional.
“Dari semua lokasi yang disinggahi selama Turdes kali ini, penyambutan di Darussalam inilah yang terbanyak orangnya,” tutur Paman Birin usai melakukan penanaman pohon di area pondok pesantren.
Dia berharap cerita, dari pengalaman bertemu dengan urang Banjar di sejumlah daerah di Nusantara. Bubuhan Banja, ujarnya pandai beradaptasi dengan lingkungan dimana pun dan memilih tempat tinggal selalu tidak jauh dari tempat ibadah seperti langgar atau masjid.
Baca Juga : Sunatan Massal Hingga Perekaman e-KTP Warnai Kedatangan Turdes Paman Birin di Tapin
Baca Juga : Kesenian Kuntau Sambut Kedatangan Turdes Paman Birin di Pulau Sigam: Harus Terus Dilestarikan!
Hal tersebut, kata dia bukti masyarakat Banjar adalah masyarakat religius. Sesuai tema Turdes sebutnya, mengajak masyarakat untuk menjaga sungai dengan menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Hal ini bertujuan antara lain untuk menjaga daerah dari musibah banjir pada saat musim hujan nanti. Para santri dan santriwati juga diingatkan akan rajin menanam pohon untuk generasi nanti.
“Kalau kita menanam hari ini, berarti kita menanam untuk anak cucu kita nanti,” pesan gubernur.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Martapura, KH Hasanuddin Badruddin menyampaikan apresiasi terhadap gagasan Paman Birin dengan kegiatan Turdes, dengan mengendarai motor trail mengelilingi pelosok-pelosok di 13 kabupaten/ kota di Kalsel untuk mendengar langsung keluhan dan keinginan masyarakat.
“Biasanya orang kalau di akhir masa jabatan, berkurang kegiatan di masyarakat, tapi Paman Birin tidak, kegiatan tetap seperti dulu, bahkan lebih banyak,” apresiasinya.
Pada kesempatan itu, Paman Birin secara simbolis menyerahkan KTP elektronik, bendera Merah Putih, makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita dalam rangka penanggulangan stunting, paket perikanan dalam rangka mensukseskan program Gerakan Makan Ikan (Gemari), bantuan bibit pohon dan tanaman buah buahan, dan paket sembako. (rizqon)
Editor: Abadi
