MARTAPURA, klikkalsel.com – Jumlah korban dugaan keracunan makanan yang dihidangkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah di Martapura terus bertambah. Hingga Kamis (9/10/2025) malam, total 75 orang tercatat sebagai korban dan sedang menjalani perawatan intensif.
Awalnya, pada pukul 20.40 WITA, Kapolres Banjar, AKBP Dr. Fadli, melaporkan ada 74 korban yang terdata. Namun, hanya berselang delapan menit, satu pasien tambahan masuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha Martapura, menjadikan total korban mencapai 75 orang.
Korban keracunan ini berasal dari enam sekolah di Kota Martapura setelah menyantap menu nasi kuning dari program MBG.
Kapolres Banjar memastikan bahwa penanganan situasi ini dilakukan secara cepat dan terkoordinasi.
“Alhamdulillah, pihak Pemda [Pemerintah Daerah] sigap membantu, baik secara material maupun dengan tenaga kesehatan. Semua puskesmas terdekat sudah diarahkan atas perintah langsung Bapak Bupati untuk melayani masyarakat yang terdampak,” jelas AKBP Dr. Fadli.
Baca Juga : Diduga Keracunan, 37 Pelajar MI Assalam Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Konsumsi MBG
Baca Juga : Hj Mariana Akan Tinjau Langsung Dapur MBG Banjarmasin, Pastikan Program MBG Tepat Sasaran
Untuk memastikan penyebab pasti insiden, tim kepolisian telah mengambil sampel makanan yang diduga menjadi pemicu keracunan.
“Kami sudah ambil sampel untuk penyelidikan lebih lanjut. Sampel akan dikirim ke laboratorium, dan hasilnya akan menentukan penyebab pasti kejadian ini,” tambah Kapolres.
Hingga berita ini diterbitkan, seluruh korban masih mendapatkan perawatan medis di sejumlah fasilitas kesehatan di wilayah Banjar. Aparat kepolisian dan tim medis terus bersiaga memantau perkembangan kondisi para pasien. (Mada)
Editor: Abadi
