Kisah Driver Ojol Mengantar Delivery Food ke Tempat Sepi, Disambut Ketawa Cekikikan Kuntilanak

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dalam setiap pekerjaan, tentu ada kisah mengenai suka duka yang mewarnainya. Tak terkecuali driver Ojol. Bahkan tak jarang terselip cerita mistis di dalamnya, salah satunya yang dikisahkan Andri, driver Ojol asal Banjarmasin.

Andri yang sebenarnya merupakan karyawan perusahaan ekspedisi harus mencari uang tambahan belakangan ini. Kelahiran buah hatinya yang pertama memaksa Andri harus bekerja ekstra menjadi driver Ojol pada malam hari guna membeli popok dan susu.

Saat itu seperti biasa, sepulang kerja dari gudang ekspedisi Andri tak langsung pulang ke rumah. Dengan mengenakan jaket Ojol ia lantas mangkal di kawasan Jalan Ayani KM 4 Banjarmasin (dekat Fly Over).

Malam itu ia bersama rekan seprofesinya sengaja mangkal ditempat tersebut karena dekat dengan salah satu gerai fast food. Biasanya pada malam hari banyak pesanan delivery untuk fast food tersebut. Namun anehnya, hingga waktu menunjukan pukul 21.00 Wita tak satu pun orderan masuk kepada dirinya.

Sedangkan teman-temannya satu persatu meninggalkan tempatnya mangkal karena sudah menerima orderan, baik itu delivery food maupun mengantar penumpang.

Sempat hatinya menggerutu karena nasibnya tak semujur kawan-kawannya. Keinginan untuk pulang sebenarnya memerintahkan tangannya untuk memutar kunci kontak dan beranjak pergi.

Namun, tekadnya untuk membawa pulang uang lebih demi popok dan susu buah hati membuatnya tetap bertahan.

Baca Juga : Sempat Jadi Kawasan Angker, Ini Sejarah Taman Kamboja Yang Dulunya Jadi Lokasi Pemakaman Belanda

Baca Juga : Sering Menjumpai Polisi Tidur di Jalan, Tahukah Sejarah dan Aturan Pembuatannya?

Baru sekitar pukul 21.40 Wita keberuntungan menghampirinya. Gadgetnya berbunyi menandakan adanya orderan delivery food masuk untuk segera dilayani.

Tertera pada layar gadgetnya seorang perempuan memesan paket makanan di gerai fast food tak jauh dari tempatnya mangkal. Setelah berdiskusi singkat terkait makanan yang dipesan dan lokasi pengantaran, ia pun langsung memesan makanan yang diinginkan oleh si pemesan.

“Lokasi pengantaran sesuai dengan titik mbak ya,” ucapnya menirukan chatnya dengan si pelanggan. Kata “iya” pun muncul sebagai jawaban pertanyannya.

Baca selengkapnya dihalaman selanjutnya :