KH Ma’ruf Amin Tabur Bunga, Ziarahi Makam Sesepuh Ponpes Darussalam

KH Ma'ruf Amin berziarah ke makam sesepuh Ponpes Darussalam Martapura, Syekh Abdul Qodir Hasan. (foto : wamensyarif/klikkalsel)

MARTAPURA, klikkalsel – Setelah ziarah di Makam Syekh Muhammad Arsyad Albanjari atau Datuk Kelampaian, Mantan Rois Aam PBNU, KH Ma’ruf Amin (KMA) mendatangi makam sesepuh Ponpes Darussalam Martapura di Desa Pesayangan Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar, yakni Syekh KH Abdul Qodir Hasan, Jum’at (25/1/2019).

Suasana khidmat mewarnai kehadiran KH Ma’ruf Amin di makam Syekh Abdul Qadir Hasan, didampingi Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor yang datang lebih awal tiba di lokasi.

Kedatangan Rais Aam PBNU, KH Ma’ruf Amin disambut hangat kerabat Syekh Abdul Qodir Hasan.(foto; wamensyarif/klikkalsel)

Kedatangan Mantan Ketua MUI di makam salah satu tokoh pendiri NU di Kalsel tersebut, disambut hangat kerabat almarhum. Selanjutnya KH Ma’ruf Amin melakukan zikir dan tahlil serta do’a bersama ulama setempat.

Usai prosesi ziarah dilakulan, KH Ma’ruf Amin menanurkan kembang di atas makam Syekh Abdul Qodir Hasan, didampingi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor.

Untuk diketahui bersama, Syekh Abdul Qodir bin KH Muhammad Hasan, lahir di Tunggul Irang Martapura Tahun 1891, wafat usia 87 tahun pada hari Sabtu 19 Juni 1978 silam. Almarhum adalah pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Martapura periode ke-empat (Tahun 1940 s/d 1959).

Syekh Abdul Qodir Hasan dikenal sebagai sesepuh di Pondok Pesantren Darussalam dan seringkali dipanggil dengan sebutan Guru Tuha. Almarhum juga kepercayaam KH. Muhammad Kasyful Anwar saat menjabat sebagai pimpinan Pondok Pesantren Darussalam tahun 1922 sampai dengan 1940. Kemudian menggantikan sebagai pimpinan setelah KH. Muhammad Kasyful Anwar wafat dari tahun 1940 sampai dengan 1959.

Adapun guru almarhum mengaji di Martapura diantaranya adalah KH. Abdur Rahman (Guru Adu) Tunggul Irang, dan KH. Muhammad Kasyful Anwar. Dia juga mengaji keluar daerah, seperti di Pulau Madura dengan KH.Kholil Bangkalan, dan di Pulau Jawa dengan KH. Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang, dan sempat pula belajar di kota Makkah Al Mukarramah.

Setelah ziarah, KH Ma’rud Amin melakukan sholat jum’at di masjid Al-Karomah Martapura dan dilanjutkan lagi ziarah ke makam ulama kharismatik KH Zaini bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul). (rizqon)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan