Kelompok Bajing Loncat Sungai Digulung

Barang bukti, tiga buah kelotok penuh dengan batubara karungan. (foto : david/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Jajaran Dit Polair Polda Kalsel berhasil menggulung komplotan bajing loncat sungai yang tertangkap basah mencuri batubara dari sebuah tongkang di Muara Barito, perairan Tabunio, Sabtu (2/6/2018) sekitar pukul 01.00 Wita.

Kasubdit Gakum Dit Polair Polda Kalsel melalui Kasi Tindak Gakum, AKP Andhika Aris saat dikonfirmasi awak media membenarkan tentang adanya penangkapan tersebut.

Diungkapkannya penangkapan bermula saat pihaknya sedang melakukan patroli. Anggotanya menemukan ada sekelompok orang yang sedang mengarungi batubara disebuah tongkang dan menurunkannya kedalam kelotok.

“Saat kita patroli, kita melihat mereka sedang mencangkul (beraksi), lalu kita lakukan penangkapan,” ujar Andhika.

Dari penangkapan tersebut pihaknya berhasil mengamankan 17 orang tersangka yang sebagain besar warga Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar dan 3 buah kolotok dengan muatan penuh batu bara karungan.

Barang bukti, tiga buah kelotok penuh dengan batubara karungan. (foto : david/klikkalsel)

Sedangkan batubara yang dicuri tersebut, menurut keterangan perwira berpangkat balok dua ini adalah batubara milik PT Adaro.

Diakui Andhika, kelompok bajing loncat sungai yang ditangkap tersebut merupakan kelompok yang sudah lama menjadi incaran mereka karena diduga sudah sering berkasi di wilayah perairan Tabunio.

Pihaknya berjanji akan melakukan pengembangan dan mengusut tuntas kasus ini. “Kita akan kembangkan, bahkan kita akan cari tahu dan kejar siapa yang menjadi penadah batubara curian ini, supaya bisa kita tindak,” tegasnya.

Selain itu, ia memastikan Dit Polair Polda Kalsel akan secara rutin menggelar patroli untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.

“Kita akan rutin gelar patroli untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” pungkasnya. (david)

Editor : Elo Syarif

Tinggalkan Balasan