Kejuaraan Futsal Antar Desk, Ajang Pencarian Atlet Futsal Wartawan Baru

Gubernur Provinsi Kalsel H Sahbirin Noor saat menyampaikan sambutannya dan membuka secara resmi Kejuaraan Futsal Antar Desk Wartawan se Kalsel. (foto : fachrul/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – PWI Adaro Cup 2019, Kejuaraan Futsal antar desk Wartawan se Kalsel yang di gelar di Borneo Futsal berlangsung meriah. Sebanyak 12 tim futsal dari berbagai desk mengikuti kejuaraan futsal yang diadakan setiap tahun tersebut.

Kejuaraan kali ini dilaksanakan sekaligus untuk menjaring sejumlah atlet futsal wartawan untuk mengikuti Pekan Olahraga Wartawan Nasional yang rencananya akan dilaksanakan di Malang, Jawa Timur.

Kejuaraan futsal antar desk tersebut dibuka secara langsung oleh Gubernur Provinsi Kalsel, H Sahbirin Noor, atau yang akrab disapa Paman Biri. Kemudian dilanjutkan dengan pertandingan eksebisi antara tim futsal Paman Birin dengan tim Futsal PWI Adaro.

Sebelum itu, H Sahbirin Noor mengatakan, kejuaraan tersebut bisa terus terlaksana karena adanya sinergitas antara pemerintah Provinsi Kalsel dengan perusahaan dan keluarga besar PWI Kalsel.

“Kita harus terus menggelorakan Olahraga agar kita bisa menjadikan ini contoh bagi yang lainnya,” kata Paman Birin, Minggu (1/12/2019).

Ia juga berpesan agar dalam kejuaraan futsal antar desk ini diharapkan selalu menjunjung tinggi sportifitas, dan bermain dengan sebaik baiknya untuk memunculkan atlet-atlet baru di bidang olahraga yang berkualitas dan bisa ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

“Kita harap semua tim bermain dengan sportif, karena kita ingin menjadi juara yang benar-benar juara tanpa ada kecurangan,” paparnya.

Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie, mengatakan bahwa di tahun-tahun sebelumnya, kejuaraan futsal antar desk wartawan tersebut di ikuti oleh tim Adaro. Namun untuk tahun ini ia mengatakan murni hanya di ikuti oleh para wartawan saja.

“Kejuaraan ini harapan kita bisa mendapatkan beberapa bibit-bibit wartawan khususnya di kawan-kawan wartawan di daerah,” ujar Zainal Helmie.

Akan tetapi dikatakannya lagi untuk seleksi pemain kali ini, PWI Kalsel hanya mencari sebanyak 12 pemain untuk bisa masuk dalam tim PWI Kalsel di ajang Porwanas nanti, dikarenakan hanya akan memperebutkan 1 Medali dengan usia pemain yang digabung.

“Jadi usia 40 tahun keatas dan 40 tahun kebawah itu digabung dengan batasan usia 27-39 sebanyak 7 orang dan usia 40 tahun keatas 5 orang,” ucapnya.

Zainal Helmie menambahkan bahwa dalam kejuaraan futsal antar desk tersebut, pihak PWI Kalsel juga memantau sejumlah pemain yang nantinya akan memperkuat tim sepak bola.

“Di tim sepak bola kan ada 18 pemain, jadi kawan-kawan yang tidak masuk dalam tim futsal kita upayakan masuk di tim sepak bola,” tuturnya.

Menurutnya juga hal tersebut sangat berat karena dari catatan ada 24 pemain, namun yang bisa masuk hanya 12 pemain untuk futsal.

“Jadi kita adakan tim pemantau untuk yang 12 ini, usia 27-39, 7 orang dan usia 40 tahun keatas 5 orang, dan kita akan mencari yang benar-benar bisa kita andalkan seperti Porwanas tahun lalu di Surabaya,” pungkasnya. (fachrul)

Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan