BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kasus wabah virus Corona (Covid-19) di Kalimantan Selatan (Kalsel) masih mengalami lonjakan. Data kumulatif yang dilaporkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel 2 Juli 2020, mencapai 3.337 kasus.
Penambahan kasus per 2 Juli sebanyak 114 kasus baru, sedangkan angka kesembuhan pasien sebanyak 36 orang.
Dikutip dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, penambahan 114 kasus baru berasal dari 11 daerah. Banjarmasin 35, Banjarbaru 28, Tabalong 17, Tanah Laut 13, Banjar 7, Kotabaru 5, Tapin 3, Balangan 2, Barito Kuala 2, dan masing-masing 1 dari Hulu Sungai Tengah, serta Hulu Sungai Selatan.
Kabar baiknya dilaporkan ada 36 pasien Covid-19 dari 8 Kotabaru 3, Banjar 3, Barito Kuala 3, Hulu Sungai Utara 7, Tanah Bumbu 1, Balangan 3, Banjarmasin 11, dan Banjarbaru 5. Para pasien sembuh tersebut terdiri dari perawatan di beberapa rumah sakit dan tempat karantina secara khusus, sebagai berikut
– Karantina Khusus Ambulung Banjarbaru 10 orang.
– Isolasi mandiri dari Banjarbaru 5 orang.
– Isolasi mandiri dari Kotabaru 2 orang.
– RSUD Ulin Banjarmasin 3 orang.
– RSUD Muhammad Ansari Saleh Banjarmasin 12 orang.
– RS Bhayangkara Banjarmasin 4 orang.
Turut dilaporkan 2 penambahan angka kematian pasien Covid-19, 1 dari Tapin yang meninggal pada 18 Juni dan 1 dari Kotabaru yang meninggal 29 Juni.
Sementara itu, secara kumulatif kasus Covid-19 di Kalsel per 2 Juli 2020 terdata 3.337 orang yang terpapar virus Corona. Jumlah ini terdiri 2.284 dalam perawatan, 861 sembuh dan 192 meninggal.
Sementara itu, jumlah PDP se Kalsel terdata 347 dirawat di beberapa rumah sakit rujukan dan dirawat secara karantina khusus. Total PDP Kalsel ini terdinamika dengan yang negatif Covid-19, dinyatakan sembuh, dan meninggal dunia, serta PDP yang baru dirawat.
Dilaporkan jumlah orang dalam pemantauan (ODP) se Kalsel berkurang menjadi 753 se Kalsel. 3 daerah yang telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menempati jumlah ODP terbanyak. Pertama Banjarmasin 287 ODP, kedua Barito Kuala 78 ODP, dan ketiga Kabupaten Banjar 65, sedangkan daerah lainnya di bawah angka 57.
Terus meningkatnya kasus positif di provinsi ini meski diiringi angka kesembuhan yang cukup signifikan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, meminta kerjasama masyarakat dalam memutus penyebaran mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Lambung Mangkurat. Dengan cara melaksanakan anjuran pemerintah untuk mencegah penularan Virus Corona.
Antara lain, bersama-sama menerapkan pola hidup sehat dan bersih (PHBS) dengan rajin mencuci tangan pakai sabun atau menggunakan cairan antiseptic serta mengkonsumsi makanan bergizi, menggunakan masker jika keluar rumah, tetap jaga jarak dan kontak fisik.(rizqon)