BANJARBARU,klikkalsel.com – Kenaikan kasus positif Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi. Sabtu 25 April 2020, menjadi 146 kasus positif, terdiri 124 orang dalam perawatan, 15 sembuh dan 7 meninggal dunia.
Sehari sebelumnya tercatat 132 kasus positif. Hari ini terjadi penambahan 14 kasus positif baru berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel.
Penambahan kasus ini, 2 dari pasien dalam pengawasan (PDP) asal Banjarmasin yang dirawat di RSUD Ulin dan RSUD Moch Ansari Saleh. Sedangkan, 12 orang kasus lainnya dalam penanganan isolasi mandiri maupun karantina khusus.
“Dilakukan isolasi mandiri saat ini juga karantina khusus diantaranya 7 dari Barito Kuala (Batola), kemudian 2 dari Banjarmasin, 2 dari Kabupaten Banjar dan 1 dari Tanah Laut,” terang Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, M Muslim, di Diskominfo Kalsel, Banjarbaru, Sabtu (25/4/2020).
Kabar baiknya, hari ini ada 4 pasien Covid-19 telah dinyatakan sembuh berdasarkan hasil uji laboratorium swab metode PCR sebanyak 2 kali. 4 pasien sembuh terdiri dari 1 Banjarmasin, 2 Batola, dan 1 Kabupaten Banjar.
“Ada empat, yaitu diantaranya yang dirawat di rumah sakit umum Ulin dari Banjarmasin 1, kemudian yang dirawat di rumah sakit Abdul Aziz dari Batola, kemudian yang dirawat di rumah sakit Muhammad Ansari Saleh juga Batola, kemudian 1 isolasi mandiri dari Kabupaten Banjar,” imbuh Muslim.
Muslim menambahkan, saat ini ada 124 orang terinfeksi virus corona yang sedang menjalani perawat. Terdiri 39 pasien positif dirawat sejumlah rumah sakit, dan 85 orang menjalani isolasi mandiri maupun karantina khusus di bawah pengawasan tenaga medis di setiap kabupaten/kota terkait.
“Yang dirawat di rumah sakit Ulin sebanyak 21 kasus, rumah sakit Anshari Saleh 4 kasus, 1 kasus di rumah sakit Abdul Aziz, 1 kasus rumah sakit Boejasin. Kemudian 3 kasus di rumah sakit Idaman, 3 kasus di rumah sakit Damanhuri, 2 kasus di rumah sakit Badaruddin dan 3 kasus di rumah Bhayangkara, serta 1 kasus di rumah sakit Hasan Basry 1 kasus,” paparnya.
Sementara itu, ada 12 PDP yang saat ini menjalani perawatan medis di beberapa rumah sakit. Tak ada perubahan jumlah PDP jika dibandingkan hari sebelumnya, namun terjadi perubahan komposisi daerah asal pasien.
“PDP berubah jadi positif sebanyak 2 kasus, PDP yang negatif juga 4 kasus, dan adanya penambahan 6 PDP dari Banjarmasin dan 2 dari HSS, (Hulu Sungai Selatan)” sebut Muslim.
Sedangkan, jumlah orang dalam pemantau (ODP) di Kalsel saat ini menjadi 1.477, bertambah sebanyak 62 ODP dari hari sebelumnya di angka 1.385. Untuk diketahui kota Banjarmasin masih di urutan pertama dengan 583 ODP, Tanah Bumbu 336 dan Banjarbaru j243 ODP. Kemudian, untuk daerah lainnya angka ODP masih berada di bawah 80.(rizqon)