Warga Portal Gang 24 Jam, Berharap Pemerintah Segera Salurkan Bantuan

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Pemerintah Banjarmasin turut dilakukan di pemukiman warga. Salah satunya, warga di RT.43 Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat yang memortal 3 gang selama 24 jam.

Pengurus RT setempat, Sulis mengatakan di RT.43 ada empat gang jalur masuk pemukiman warga. Tiga gang diantaranya ditutup dengan dipasangi portal selama 24 jam, sejak Jumat (24/4/2020).

“Cuma satu gang dibuka-tutup waktu siang, untuk malam pukul 21.00 Wita ditutup semua, yang boleh masuk hanya warga. Jumlah 4 gang tembus semua, jadi diberlakukan satu jalur keluar masuk,” ujarnya kepada kepada klikkalsel.com, Sabtu (25/4/2020).

Baca Juga : Pemberlakuan Jam Malam tidak Efektif, Ichwan Ancam Tarik Pasukannya

Kata, Sulis, pemberlakuan portal tersebut atas kesepakatan warga. Guna memutus mata rantai penularan Covid-19 di Banjarmasin yang berstatus zona merah lokal transmisi.

“Di RT.43 ada sekitar 200 kepala keluarga pemukiman kita cukup padat. Kami tak ingin ada warga yang terjangkit virus Corona,” imbuh Sulis.

Sebelum dilakukan pemortalan, warga setempat telah dua kali melakukan sterilisasi penyemprotan desinfektan bekerja sama BPK Cempaka Raya. Selain itu, pemeriksaan kesehatan warga juga telah dilakukan.

“Alhamdulillah tak ada warga kami yang berstatus orang dalam pemantauan Covid-19 terlebih positif. Kami batasi orang luar masuk, kecuali ada keputusan mendesak. Itu pun harus mengikuti prosedur kami, seperti pengukuran suhu tubuh dan mencuci tangan,” tandasnya.

Sementara itu, Agus yang juga setempat berharap Pemerintah Banjarmasin segera menyalurkan bantuan sembako di tengah penerapan PSBB. Guna meringankan beban warga, seperti yang dirumahkan dari tempat kerjanya.

“RT sudah mendata orang yang tidak mampu, di sini ada janda-janda dan warga di bedakan-bedakan yang kurang mampu,” tandasnya.(rizqon)

Editor : Amran