BARABAI, klikkalsel.com – Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sampai saat ini terus meningkat. Padahal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HST sudah meluncurkan beberapa kebijakan, seperti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 serta mendirikan Posko PPKM Mikro tiap desa dan kelurahan sudah dilakukan.
Akan tetapi Posko-posko PPKM Mikro yang dibangun sering ditemukan kosong tanpa ada tim yang melakukan penjagaan. Lantas, Supriadi anggota DPRD HST mempertanyakan pelaksanaan PPKM Mikro di lapangan.
“Sebenarnya, langkah-langkah yang diambil Pemkab sudah tepat. Hanya saja aplikasinya di lapangan masih belum maksimal,” ucap Supriyadi, Minggu (8/8/2021) di Barabai.
Lebih lanjut, menurutnya, sangat disayangkan kalau posko-posko yang sudah dibangun, sering kosong tanpa ada tim yang melakukan penjagaan di lapangan.
Padahal, melalui Posko itulah kita dapat melakukan penjagaan mengingatkan kepada warga agar selalu mematuhi Prokes.
“Dulu pernah warga aktif pakai masker ketika ada pos-pas penjagaan, sekarang warga sudah banyak yang mengabaikannya,” tambahnya.
Selin itu ujarnya, bisa dilihat dari ruas-ruas jalan, hampir tidak ada lagi yg melakukan penjagaan tertib masker.
“Keseriusan untuk menjalankan itu yang paling utama, jangan sampai kendor,” lanjutnya.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya :
