Kampung KB Banjarmasin Wujudkan Peningkatan Kualitas SDM

Staf Ahli Walikota, Iwan Fitriadi saat menandatangani pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemko Banjarmasin melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) kembali mencanangkan Kampung Keluarga Berkualitas (KB).

Pencanangan Kampung KB ini dilakukan di Jalan Cempaka Raya, Gang Mayang Maurai RT 43, Banjarmasin Barat. Sehingga sampai saat ini sudah sebanyak 38 Kampung KB yang dicanangkan di Banjarmasin.

Pencanangan tersebut dilakukan langsung oleh, Staff Ahli Bidang Kerjasama dan Investasi, Iwan Fitriyadi didampingi Kepala DP3A Banjarmasin, M Helfiannor.

Iwan Fitriyadi mengatakan bahwa kali ini pihaknya langsung mencanangkan 2 kampung KB sekaligus yaitu di Kelurahan Telaga Biru dan Belitung Utara di Kecamatan Banjarmasin Barat.

“Kegiatan pencanangan ini merupakan sebuah momentum penting bagi kita semua dalam memperkuat upaya menciptakan lingkungan yang berkualitas serta masyarakat yang sejahtera di Banjarmasin,” ucap, Selasa (25/7/2023).

Ia juga menyampaikan berdasarkan surat edaran Mendagri pada tahun 2023, perihal optimalisasi penyelenggaraan kampung keluarga berkualitas, bahwa kepada Gubernur dan Bupati serta Walikota untuk membentuk kampung keluarga berkualitas sesuai dengan target.

Baca Juga : Kualitas Sektor Industri di Kota Banjarmasin Terus Dijaga

Baca Juga : Dishub Banjarmasin Gencar Razia Odol

Untuk Banjarmasin sendiri kata Iwan Fitriadi, ditargetkan sebanyak total 44 kampung keluarga berkualitas.

“Pencanangan kampung KB dilaksanakan pada 1 lokasi di setiap kecamatan, dengan mencanangkan 2 atau 3 kampung sekaligus di setiap kecamatan,” jelasnya.

Ia juga mengungkapkan, kampung KB didefinisikan sebagai satuan wilayah setingkat desa atau kelurahan, dimana terdapat integrasi dan konvergensi pada penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensi.

“Tujuan dibentuknya kampung KB ini secara umum adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat,” ujarnya.

“Semoga dengan terbentuknya kampung KB ini manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, sehingga dapat mengoptimalkan upaya penguatan dan pemberdayaan institusi pembangunan keluarga yang lebih berkualitas,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran