Dinsos Terkejut Masuki Rumah Sarinah, Janji Upayakan Bedah Rumah

Kabid Bantuan Perlindungan Jaminan Sosial dan Penanganan Kemiskinan Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Aep Ruhya saat meninjau kondisi rumah Sarinah. (foto:rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Kabar rumah tidak layak huni milik Sarinah (51) sampai ke Dinas Sosial Banjarmasin. Kemudian, langsung ditanggapi dengan melakukan peninjauan lapangan di Komplek Bulan Mas RT 34 Kelurahan Pekapuran Raya Kecamatan Banjarmasin Timur, Jum’at (18/1/2019) sore.

Kepala Bidang Bantuan Perlindungan Jaminan Sosial dan Penanganan Kemiskinan pafa Dinas Sosial Banjarmasin Aep Ruhya setiba di lokasi langsung memasuki rumah Sarinah yang hampir ambruk tersebut.

Aep Ruhya tampak hati-hati dan membungkukkan badan perlahan melangkahkan kakinya. Sebab, sebagian lantai tempat berukuran 4×5 meter persegi itu terendam air. Sontak membuat Aep Ruhya terkejut dan berucap “Ini cukup membahayakan, ular bisa masuk rumah”.

Dalam peninjauan, ia meminta Sarinah menunjukan identitas warga Banjarmasin, seperti KTP dan Kartu Keluarga dan sejumlah kartu jaminan sosial. Menurutnya, tempat tinggal Sarinah jauh dari istilah layak huni dan membahayakan penghuni rumah. Sebab, kemiringan bangunan cukup parah.

Kendati kontruksi kayu juga terlihat lapuk sehingga tak mampu menahan beban. Belum lagi, diperparah atap seng yang bekarat dan terdapat banyak lubang.

“Melihat kondisi di lapangan, kondisi rumah ibu Sarinah Sangat memprihatinkan ini layak untuk dibantu. Karena beliau terdata sebagai penerima manfaat basis data terpadu,” ujar Aep Ruhya.

Dinas Sosial Banjarmasin siap mengupayakan bedah rumah Sarinah. Akan tetapi setelah dicek terkendala status tanah, kendati bangunan berdiri di atas lahan milik mertuanya dengan status alkah keluarga.

“Inikan tanahnya alkah keluarga, bearti kita harus mendapat persetujuan dari pihak keluarga bagaimana tindak lanjutnya, mungkin ada solusi yang terbaik,” sebut dia.

Selanjutnya, apabila telah ada persetujuan dari pihak pemilik tanah secara resmi. Maka, Dinas Sosial Banjarmasin segera merealisasikan bedah rumah Sarinah. “Kami akan mencoba membuatkan proposal ke badan CSR Banjarmasin, ke perusahaan, atau mungkin ke donatur yang ada,” tandasnya. (rizqon)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan