Dinas Koperasi Usaha Kecil/ Mikro dan Perindustrian Balangan Buka Pendataan UMKM Tahap Dua, Ini Syaratnya

PARINGIN, klikkalsel.com – Sejak pertengahan Oktober 2020, Dinas Koperasi Usaha Kecil/Mikro dan Perindustrian Kabupaten Balangan membuka pendaftaran Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM).

Pada tahap dua ini, pendaftaran masih dibuka hingga November mendatang. Dimana puluhan masyarakat setiap harinya selalu mendatangi kantor tersebut untuk mendaftarkan UMKM mereka.

Kepala Bidang Koperasi/UMKM Dinas Koperasi Usaha Kecil/Mikro dan Perindustrian Kabupaten Balangan, Hairani menerangkan, ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi oleh pemilik UMKM untuk mendapatkan bantuan tersebut.

Di antaranya, harus membawa berkas berisikan fotokopi KTP, fotokopi kartu keluarga dan surat keterangan usaha dari desa. Selain itu pemilik UMKM bukan berlatar belakang TNI, Polri, ASN atau pegawai BUMD dan BUMN.

Tak habis disitu, syarat lainnya, pemilik UMKM tersebut tidak memiliki tabungan di Bank lebih dari Rp2 juta, serta tidak ada pinjaman pada Bank.

“Syarat itu harus dipenuhi oleh pendaftar. Kemudian kami juga akan melakukan seleksi dan menyerahkan kepada pihak provinsi dan diteruskan ke pemerintah pusat,” ucap Hairani, didampingi oleh Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil/Mikro dan Perindustrian Kabupaten Balangan, Syamsul Hidayat, Senin (26/10/2020)

Dalam proses verifikasi atau penentuan UMKM yang layak dapat bantuan ucap Hairani langsung dilakukan oleh pemerintah pusat. Pihaknya hanya berhak untuk pengajuan usulan data dari kabupaten.

Terlepas dari itu, Hairani mengingatkan agar masyarakat yang datang harus mentaati protokol kesehatan. Ia tidak ingin ke depan ada kelompok baru Covid 19 karena pendaftaran yang membuat kerumunan.

Dari pantauan Senin (26/10/2020), belasan warga nampak antre di depan Kantor Dinas Koperasi Usaha Kecil/Mikro dan Perindustrian Kabupaten Balangan di Jalan A Yani, Paringin. Mereka melakukan pendaftaran untuk bantuan yang rencananya diberikan.

Sebagaimana diketahui, saat ini BPUM tahap satu sudah dibagikan. Nilai bantuan yang diterima mencapai Rp 2.400.000 dan dicairkan melalui Bank BRI. (adv/fitri)

Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan