Bertambah 66 Kasus Baru dari 6 Daerah, Gugus Tugas Covid-19 : Mulai Nampak Terjadinya Penyembuhan

(Infografis:wahyuni/klikkalsel)
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Jumlah kasus virus Corona di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali mengalami kenaikan. Hingga Senin 15 Juni 2020, akumulasi kasus positif telah mencapai 1.953 orang terinfeksi virus Corona.
Dikutip dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, hari ini terjadi penambahan 66 kasus baru. Selain itu, jumlah pasien sembuh dan meninggal dunia turut terjadi penambahan. Berikut perkembangan kasus Covid-19 per 15 Juni 2020.
1. Jumlah kasus Covid-19 bertambah 66 dari 1.887 menjadi 1.953, kasus baru ini berasal dari 6 daerah. Kabupaten Barito Kuala penambahan terbanyak yaitu 24 kasus baru. Selanjutnya 15 dari Kota Banjarmasin, 13 dari Kota Banjarbaru, 9 dari Kabupaten Banjar, 3 dari Hulu Sungai Tengah, dan 2 dari Kabupaten Tanah Laut.
Baca Juga : Ovi Mundur dari Pilwali Banjarbaru, Golkar Otomatis Usung Petahana
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalsel, M Muslim menerangkan 66 kasus baru tersebut terdiri dari 7 pasien dalam pengawasan (PDP) yang terkonfirmasi terinfeksi virus Corona, di antaranya 6 pasien asal Banjarmasin dirawat di RSUD Muhammad Ansari Saleh dan 1 pasien asal Kabupaten Banjar di RS Bhayangkara Banjarmasin.
“Sedangkan 59 lainnya merupakan hasil tracing (penelurusan) dari para petugas di lapangan,” terangnya di Command Center Diskominfo Kalsel, Banjarbaru, Senin (15/6/2020) sore.
2. Kabar baiknya, jumlah pasien sembuh dilaporkan bertambah 20 dari 233 menjadi 253. Pasien sembuh berasal dari 8 daerah, yaitu 4 Kota Banjarmasin, masing-masing 3 di Kabupaten Banjar, Kabupaten Kotabaru, dan Kabupaten Tanah Bumbu. Selanjutnya, masing 2 pasien sembuh dari Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tapin, serta 1 dari Kabupaten Hulu Sungai Utara.
“Oleh karena itu sudah mulai nampak terjadinya penyembuhan yang telah dirawat selama beberapa waktu ini terutama pasien di rawat di tempat karantina. Kalau kita hitung tiga hari ini dari tanggal 13 sampai 15 (Juni) ada 51 orang yang sembuh,” sebut Muslim yang sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kalsel.
3. Jumlah orang meninggal terpapar COVID-19 dilaporkan bertambah 3 dari 128 menjadi 131. Pasien wafat ini berasal dari Banjarmasin 2 pada tanggal 27 Mei dan 29 Mei dan Hulu Sungai Selatan pada 10 Juni.
“Ini merupakan PDP yang terkonfirmasi positif, yaitu 2 waktu itu dirawat di rumah sakit Bhayangkara. Kemudian di Hulu Sungai Selatan” ujar Muslim.
4. Secara kumulatif 1.953 jumlah orang terpapar Covid-19 di Kalsel di antaranya 1.569 dalam perawatan, 253 sembuh, dan 131 meninggal.
5. Jumlah PDP se Kalsel terdata 253 dirawat di beberapa rumah sakit rujukan dan dirawat secara karantina khusus. Total PDP Kalsel ini terdinamika dengan yang negatif Covid-19, dinyatakan sembuh, dan meninggal dunia, serta PDP yang baru dirawat.
6. Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) se Kalsel bertambah menjadi 879 se Kalsel. Tiga daerah yang telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menempati jumlah ODP terbanyak. Pertama Kota Banjarmasin 421 ODP, kedua Kabupaten Barito Kuala 134 ODP, dan ketiga Kabupaten Banjar 69, sedangkan daerah lainnya di bawah angka 51.
Sementara itu, terus meningkatnya kasus positif di provinsi ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, meminta kerjasama masyarakat dalam memutus penyebaran mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Lambung Mangkurat. Dengan cara melaksanakan anjuran pemerintah untuk mencegah penularan virus Corona.
Antara lain, bersama-sama menerapkan pola hidup sehat dan bersih (PHBS) dengan rajin mencuci tangan pakai sabun atau menggunakan cairan antiseptic serta mengkonsumsi makanan bergizi, menggunakan masker jika keluar rumah, tetap jaga jarak dan kontak fisik.(rizqon)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan