Berhasil Raih Piala Adipura Kategori Kota Sedang, Pemko Banjarbaru Gelar Syukuran

BANJARBARU, klikkalsel.com – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menggelar syukuran atas keberhasilan mendapat piala Adipura kategori Kota Sedang dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) serta 2 tahun masa kepemimpinan Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin dan Wakilnya Wartono di Gor Rudi Resnawan Banjarbaru, Kamis (2/3/2023).

Acara tersebut turut dihadiri para Forkopimda Banjarbaru, SKPD, Staf pegawai tokoh masyarakat, tokoh agama hingga pelajar Banjarbaru.

Piala Adipura yang merupakan tanda keberhasilan Pemko Banjarbaru dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan sepanjang tahun 2021-2022 itu jika sesuai susunan merupakan yang kesembilan dan piala kelima yang didapatkan.

Serta menjadi kado 2 tahun masa kepemimpinan Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin dan Wakilnya Wartono.

Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffim kepada awak media, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih karena Banjarbaru kembali menoreh Piala Adipura yang jika sesuai susunan adalah yang kesembilan dan piala kelima pihaknya didapatkan.

“Ini adalah prestasi yang harus kita jaga, dan mudah-mudahan ke depannya bisa ditingkatkan,” harapnya.

Baca Juga Menyemarakan HUT Peradi yang ke 18, DPC Peradi Banjarmasin Gelar Turnamen Tenis Lapangan

Baca Juga Gagal Dapatkan Adipura, Mukhyar: Kepala Dinasnya Harus Mundur atau Dimutasi

Kedepanya, pihaknya ingin Banjarbaru mendapatkan piala Adipura yang lebih tinggi lagi tingkatnya di bidang lingkungan yaitu Adipura Kencana.

“Target kita Adipura Kencana,” ungkapnya.

Karena itu, ia meminta kepada masyarakat Banjarbaru sadar tentang pentingnya menjaga lingkungan serta melestarikannya.

“Mari Kita bersama sama menjaganya, kalau lingkungan bersih, terjaga dan lestari Insya Allah musibah juga akan menjauh,” ujarnya.

“Jadi perlu kesadaran kita semua serta kerja keras kita bersama agar lingkungan kita tetap terjaga, tetap lestari dan tetap baik menjadi tempat hunian,” katanya lagi.

Sebelumnya, piala Adipura itu dibawa langsung oleh Walikota Banjarbaru dari jakarta ke Banjarbaru. Dimana ratusan pelajar menyambut meriah kedatangan Piala Adipura tersebut di Gor Rudi Resnawan Banjarbaru.

Penghargaan di bidang lingkungan yang dianugerahkan Kementerian LHK untuk Banjarbaru itu terlebih dahulu diarak sepanjang jalan sebagai bentuk kebanggaan masyarakat Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan.

Penghargaan Adipura yang diraih ini dirayakan cukup meriah mengingat ajang penghargaan nasional tersebut telah lama absen karena kondisi pandemi Covid-19.

Demi menjawab kerinduan itu, Walikota Aditya dan Wakilnya Wartono bersama jajaran SKPD terkait mewujudnyatakan citra Banjarbaru sebagai daerah yang layak bertenggernya Piala Adipura.

Selain perayaan melalui arak-arakan, pada kesempatan yang sama di Gor Rudy Resnawan juga diselenggarakan acara syukuran sekaligus peringatan 2 tahun kepemimpinan Aditya-Wartono.

Kegiatan ini juga sebagai bentuk ucapan rasa terima kasih Pemko Banjarbaru terhadap para petugas kebersihan yang telah menjaga lingkungan maupun mengelola sampah dengan baik.

Perlu diketahui, Kementerian LHK memberikan penghargaan Adipura Tahun 2022 Kategori Kota Sedang untuk Banjarbaru. Satu-satunya kategori yang hanya mampu diraih Banjarbaru melalui Piala Adipura di antara Kabupaten Kota lainnya di Provinsi Kalsel.

Diraihnya penghargaan Adipura Kategori Kota Sedang ini membuktikan bahwa Pemko Banjarbaru telah berhasil memenuhi standar-standar yang dibutuhkan. Tentunya melalui kebijakan, program maupun kegiatan yang disusun sepanjang tahun 2022.

Misalnya, Pembangunan Lingkungan Hidup yang bertujuan membangun lingkungan yang sehat dan dinamis. Sasarannya adalah kawasan pemukiman, perkantoran dan sentra ekonomi agar Banjarbaru menjadi kota Hijau yang Bersih, Sehat, dan ramah lingkungan. Arah kebijakan ini dibuat untuk penataan infrastruktur dan penataan lingkungan.

Kemudian, Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dimana kolaborasi sejumlah SKPD yakni Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perumahan dan Permukiman, serta Dinas PUPR mengupayakan pembangunan RTH yang berkelanjutan tiap tahunnya.

Terakhir, ialah Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga. Melalui instruksi Wali Kota Banjarbaru, arah kebijakan dan strategi dalam pengurangan maupun penanganan sampah rumah tangga di Banjarbaru terus dilakukan. (restu)

Editor : Akhmad