Belasan Hari Kebanjiran, Warga Keluhkan Gatal di Jari Kaki

Kondisi kaki salah satu warga terdampak banjir yang diserang kutu air di Kabupaten Banjar. (Mada)

MARTAPURA, klikkalsel.com – Banjir yang telah merendam pemukiman di Kecamatan Sungai Tabuk dan Martapura Barat selama 15 hari belakangan membuat warga mengalami penurunan kesehatan.

Penyakit yang diderita warga dari pusing, maag hingga kutu air yang diakibatkan karena kaki sering terendam.

Seperti halnya, Jamilah (49) yang mengaku mengeluh gatal dan perih pada sela jari kakinya.

“Sudah 15 hari kaki saya gatal-gatal, juga tadi diperiksa sata ada maag dan kepala saya pusing,” ucapnya kepada klikkalsel.com, Selasa (21/1/2025).

Selain Jamilah, puluhan warga yang terdampak musibah banjir mengalami penyakit serupa.

Baca Juga : Puluhan Rumah Warga di Kelurahan Pemurus Dalam Terendam Banjir, Sejumlah Warga Mengungsi

Baca Juga : Kondisi Banjir Rob, Dewan Kalsel Minta Dinas terkait Perhatikan Wilayah yang Terdampak

Menanggapi keluhan warga tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar langsung terjun ke daerah banjir untuk mengecek kesehatan warga.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Banjar, Seger menyebut sebagian besar warga yang terdampak banjir merupakan lansia.

“Kita berikan obat-obatan sekaligus salep untuk mengobati kutu air. Karena memang hampir semua warga terdampak mengeluhkan gatal-gatal,” jelasnya.

Ia pun meminta warga terdampak agar tidak sungkan melaporkan kondisi kesehatan mereka ke Puskesmas terdekat.

“Kita juga akan terus mengontrol lokasi lain yang terdampak banjir untuk memastikan obat-obatan tercukupi,” ungkapnya. (Mada).

Editor: Abadi