Religi  

Baru 469 Calon Jemaah Haji Kalsel Lunasi Bipih

Jemaah asal Kalsel yang siap berangkat ke Tanah Suci Mekah

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Tercatat sudah 469 calon jemaah haji asal Kalsel yang melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) dari perkiraan 3.818 calon jemaah haji yang berangkat.

Sejak disampaikannya informasi pelunasan Bipih tersebut pada 10 januari 2024 lalu. Dan tahap pertama pelunasan Bipih sampai 12 Febuari 2024 nanti.

Setoran Bipih dibayarkan di bank-bank yang memiliki kerjasama dengan Kemenag RI.

“Diperkirakan jumlah jemaah yang akan melakukan pelunakan terus bertambah, sebab sebagian jemaah sedang melakukan pemeriksaan istitha’ah,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhammad Thambrin, Senin (22/1/2024)

Tambrin juga menyebut status istitha’ah adalah bagian yang penting untuk jemaah dimana suatu proses bagi jemaah dalam kondisi yangsehat, miliki bekal secara finansial (untuk biaya perjalanan dan biaya keluarga yang ditinggalkan), menguasai pengetahuan manasik haji,hati yang ikhlas, sabar, syukur, tawakkal dan tawaddlu’, sehat mental dan fisik.

Baca Juga : Istithaah Kesehatan jadi Syarat Pelunasan Jemaah Haji 2024

Baca Juga : Calon Jemaah Haji 2024 Harus Lunasi Biaya Keberangkatan

Dikatakannya, istitha’ah atau pemeriksaan kesehatan Jemaah Haji dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan sesuai domisili masing-masing calon jemaah haji. Dengan petugas pemeriksaannya tim kesehatan jemaah haji.

“Apabila dalam proses tersebut baik, maka akan dilakukan proses pelunasan, namun apabila terkendala tidak bisa melakukan pelunasan,” ucapnya.

Untuk Tahun ini para jemaah Kalsel paling banyak berusia dari 40 hingga 64 tahun dan yang sedikit usia 18-39 tahun.

“Usia 40-64 tahun kurang lebih 75 persen. Usia 65-95 sekitar sebanyak 15 persen, Usia 18-39 tahun kurang lebihnya 10 persen,”sebut Tambrin.

Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dibagi dalam dua tahap. Pertama diberangkatkan dari tanah air menuju Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah pada tanggal 12-23 Mei 2024. Kemudian lanjut tahap kedua dari tanah air menuju King Abdul Azis International Airport (KAAIA) di Jeddah 21 Mei-1 Juni 2024.

Indonesia sendiri akan memberangkatkan 241 ribu jemaah hajinya, seperti biasa calon jemaah haji akan masuk ke asrama sehari sebelum jadwal pemberangkatan dilaksanakan. Dan Indonesia diharapkan mendapatkan 20 ribu kuota jemaah tambahan.

“Mudahan Kalsel juga mendapatkan kuota dari 20 ribu tersebut,” pungkasnya. (azka)

Editor : Akhmad