KOTABARU, klikkalsel– hujan lebat yang mengguyur kawasan Desa Peramasan, Kecamatan Hampang, Kabupaten Kotabaru, mengakibatkan luapan air sungai di daerah tersebut.
Derasnya luapan aor sungai itupun mengakibatkan jalan utama yang sehari-hari dilalui masyarakat sekitar putus. Informasi putusnya jalan tersebut sudah terjadi pada Kamis, (1/3).
Putusnya akses infrastruktur di Desa Peramasan disampaikan Joni Yusman, salah seorang warda Desa Mauara Urie. Ia mengatakan bahwa jalan putus tersebut menghubungkan antar tiga desa di Kecamatan Hamapang, yakni Desa Peramasan, Hapungu, dan Muara Urie.
“Malam kamis kemarin hujannya satu malam suntuk. Makanya banjir, dan air sungai meluap dan menerjang jalan itu. Kondisinya sekarang tidak bisa dilewati kendaraan roda empat, roda dua saja harus di tuntun,” ujar Yusman, menghinformasikan kepada klikkalsel, Sabtu, (3/3/2018) usai melintasi jalan tersebut.
Sementara itu, Yusman juga menyebutkan bahwa, informasi tersebut sudah diketahui oleh pihak pemerintah desa, dan kecamatan, juga langsung direspon Dinas Penanggulangan Bencana Daerah, (DPBD) Kotabaru.
“Adanya jalan putus sudah diketahui DPBD. Kemarin saya juga melihat armada milik DPBD Kotabaru di rumah kepala desa setempat. Camat nya juga sudah tau,” tandas Yusman.
Sementara, hingga berita ini tayang, dikonfirmasi Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Kotabaru dan Kepala Bidang jalan, belum memberikan keterangan. Saat dihubungi klikkalsel via seluler, tidak terhubung. (duki)
Editor : Amran
