TANJUNG, Klikkalsel.com – Pemerintah Kabupaten Tabalong di tahun 2025 ini kembali mengusulkan 16 desa untuk masuk dalam Program Kampung Iklim yang dicanangkan pemerintah pusat.
16 desa yang diusulkan masuk dalam Program antara lain Desa Binjai Kecamatan Muara Uya, Desa Kaong dan Desa Bilas Kecamatan Upau, Desa Saradang, Marindi, Nawin, Catur Karya, Halong, Lok Batu, dan Kembang Kuning Kecamatan Haruai.
Kemudian, Desa Karangan Putih Kecamatan Kelua; Desa Harus Kecamatan Muara Harus, Desa Bangkiling Raya Kecamatan Banua Lawas, Desa Jirak Kecamatan Pugaan, Desa Argo Mulyo Kecamatan Bintang Ara, Desa Masukau Kecamatan Murung Pudak, dan satu desa yang diusulkan sebagai Proklim Lestari, yaitu Desa Garagata Kecamatan Jaro.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Tabalong, Sri Normiati mengatakan pihaknya tengah membina desa yang diusulkan masuk Program Kampung Iklim, sekaligus mengidentifikasi dan menginventarisasi data pendukung kegiatan Proklim 2025
Baca Juga : SDN 3 Pembataan Telah Rampung, Kadisdikbud Tabalong : Kedepannya Akan Ditambah Ruang Kelas
Baca Juga : Disdukcapil Tabalong Targetkan KIA 2025 Capai 100 Persen
“Di sini yang menjadi penilaian terkait dengan kelembagaan, di mana dari Desa Bersahaja sudah kami bentuk di masing-masing desa. Kemudian, juga terkait adaptasi mitigasi, yang mana dari penilaian Desa Bersahaja kami ajukan untuk penilaian Proklim. Terkait dengan ketahanan pangan, kemudian konservasi energi, konservasi air, dan juga terkait pengelolaan sampah melalui 3R, itu yang sudah kami lakukan untuk persiapan penilaian Proklim di 2025,” ujarnya, Selasa (4/2/2025).
Sri mengatakan data desa usulan tersebut telah disampaikan kepada pihak Kementerian LHK.
“Kami masih menunggu arahan dari kementerian, di mana masing-masing desa akan melakukan input data dukung yang kemungkinan akan dilaksanakan pada bulan Maret atau April 2025,” katanya. (Dil/adv)