BANJARBARU, klikkalsel.com – Lonjakan kasus positif Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali meningkat. Per Jumat 24 April 2020, menjadi 132 kasus orang positif Covid-19 terdiri 114 dalam perawatan, 11 sembuh dan 7 meninggal dunia.
Sehari sebelumnya, tercatat 114 kasus positif. Hari ini terjadi penambahan 18 kasus positif baru berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel.
Penambahan kasus ini, salah satunya ada seorang pasien dalam pengawasan (PDP) dari Hulu Sungai Selatan baru terkonfirmasi positif. Sedangkan, 17 kasus baru hasil dari penulusuran atau tracing petugas di lapangan.
“Ini dilakukan isolasi mandiri atau karantina khusus, yaitu 2 dari Tapin, 7 dari Banjarmasin, dan 8 dari Banjarbaru,” terang Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, M Muslim, di Diskominfo Kalsel, Banjarbaru, Kamis (24/4/2020).
Muslim menambahkan, saat ini 114 orang menjalani perawatan penanganan Covid-19. Terdiri dari 40 pasien dan 74 menjalani menjalani isolasi mandiri serta karantina khusus tersebar di seluruh daerah di provinsi ini, kecuali Kabupaten Hulu Sungai Utara.
“Mereka yang positif Covid-19 dirawat di RS Ulin sebanyak 21, RS Anshari Saleh 4 kasus, RS Abdul Azis 2 kasus, RS Boeyasin 2 kasus, RS Idaman 2 kasus, RS Damanhuri 3 kasus, RS Badaruddin 2 kasus dan 3 kasus di RS Bhayangkara, RS Hasan Basry 1 kasus, sementara 74 kasus dilakukan perawatan isolasi mandiri dan karantina khusus,” paparnya.
Sementara itu, PDP yang saat ini sedang dirawat di beberapa rumah sakit mengalami penurunan jumlah. Dari hari sebelumnya sebanyak 12 menjadi 15 PDP.
“5 PDP dirawat di Ulin, 2 di Anshari Saleh, 3 di RS Hasan Basry, 1 RS Ciputra dan 1 kasus di RS Balangan”, imbuh Muslim.
Jumlah orang dalam pemantau ODP di Kalsel saat ini berjumlah 1.456, naik dari hari sebelumnya di angka 1.385.
Sementara, Banjarmasin yang sedang menerapkan PSBB masih di urutan pertama dengan 582 ODP. Tanah Bumbu 320 dan Banjarbaru juga 234 ODP, sisa daerah lainnya ODP masih berada dibawah angka 70.(rizqon)
