BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Jalan Antasan Kecil Timur, RT 13, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara, punya cara tersendiri untuk menolak Covid-19 agar tidak terus menyerang warga setempat. Kamis (19/8/2021).
Mereka melakukan doa tolak bala di Jalan dan Gang-gang wilayahnya, agar terhindar dari berbagai musibah, seiring kasus Pandemi Covid-19 kian meningkat di Kota Banjarmasin.
Ketua RT 13, Abdul Hamid mengatakan, tolak bala ini wujud ikhtiar warga di masa pandemi Covid-19 yang masih menghantui. Bahkan menyebarnya virus ini banyak mengakibatkan kerugian. Baik material maupun lainnya. Sehingga pandemi yang selama ini dianggap momok, bisa segera hilang dan musnah.
“Kegiatan tolak bala ini adalah keinginan warga setempat agar wilayah yang ditinggalinya selalu mendapatkan keselamatan dan perlindungan oleh Allah SWT. Selain itu juga sebagai kesempatan menjalin silaturahmi dengan warga,” ujarnya.
Sebelum melaksanakan kegiatan tersebut, ia mengaku sudah mengimbau warga setempat, untuk sama-sama berpartisipasi melaksanakan tolak bala dengan membacakan doa-doa burdah dan shalawat kepada Allah SWT.
“Alhamdulillah, warga semangat untuk memanjatkan doa tolak bala. Agar pandemi ini bisa segera berakhir,” tuturnya.
Disaat yang sama ia juga mengucapkan terima kasih kepada kedua putra pasangan mendiang tokoh Banua Almarhum H Abdussamad Sulaiman HB (H Leman) dan Almarhumah Hj Nurhayati yaitu, H Hasnuryadi Sulaiman dan H Yuni Abdi Nur Sulaiman, yang sudah membantu kegiatan ini, sehingga dapat terlaksana.
“Saya mewakili warga mengucapkan terimakasih kepada H Hasnur dan H Yuni atas bantuannya sehingga warga dapat melaksanakan kegiatan tolak bala,” ungkapnya.
Lebih lanjut, kegiatan tolak bala tersebut,kata ketua RT 14, sudah rutin dilaksanakan warga setidaknya satu tahun sekali dan setiap terjadi musibah di wilayah Antasan Kecil Timur.
“Selain terhindari Covid-19 mudah-mudahan juga wilayah kami terhindar dari segala musibah baik kebakaran, perkelahian dan narkoba,” harapnya.
Pantauan klikkalsel.com selain melakukan iring iringan doa dengan membawa pengeras suara menggunakan gerobak dorong, sebagian warga juga melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah tersebut.
Hal itu, dilakukan warga mengingat masih dalam suasana pandemi dan guna mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
Arbain warga setempat menanggapi kegiatan tersebut dengan rasa syukur karena menilai kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian sesama warga di wilayah Antasan kecil Timur sangatlah tinggi.
“Alhamdulilah Bagus aja, apalagi kita tahu ini masih dalam wabah covid-19 selain itu saya hara kegiatan tolak bala ini bisa menghilangkan segala penyakit dan berbagai musibah,” tuturnya.
Selain itu, ia juga beranggapan kegiatan ini juga merupakan pelestarian tradisi orang dulu yang sudah sering dilaksanakan. Agar wilayah yang ditinggali warga tetap nyaman dan damai
“Biar kampung tempat tinggal kami tetap nyaman damai dan tidak ada keributan,” harapnya.
Kegiatan tolak bala tersebut, setelah menyisir seluruh jalan baik gang – gang kecil, dan penyemprotan disinfektan. Kemudian diakhiri dengan doa selamat bersama di mushola setempat dan membagikan nasi bungkus kepada warga. (airlangga)
Editor: Abadi