BANJARBARU, klikkalsel.com – Walikota Banjarbaru, HM. Aditya Mufti Ariffin telah melantik sejumlah posisi pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru yang bergeser.
Dalam pelantikan sekaligus pengambilan sumpah jabatan ini dilaksanakan di Aula Gawi Sabarataan Balai Kota Banjarbaru, Senin (31/01/2022), terdapat beberapa pejabat yang menduduki kursi jabatan yang baru dan ada yang masih berada diposisi yang lama.
“ini sudah melalui semua mekanisme, sudah kita koordinasikan ke KASN maupun BKN.
Jadi pada bulan Desember tahun lalu kita sudah melaksanakan assessment kepada seluruh pejabat Eselon II yang di Kota Banjarbaru,” ungkap Wali Kota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin usai pelantikan.
Aditya Mufti Ariffin melanjutkan, adapun pejabat eselon II seluruh Kota Banjarbaru yang dilantik dan empat diantaranya berubah posisi ke jabatan fungsional.
Baca Juga ; Pemko Banjarbaru MoU dengan Kejari Banjarbaru
Baca Juga : Walikota Banjarbaru Buka Puasa dan Berbagi Bersama Anak Yatim di Mentaos
Sedangkan, ada beberapa posisi pimpinan pada satuan perangkat kerja daerah (SKPD) ataupun setingkat saat ini masih kosong.
Sesuai SK Nomor : 821.21/425/BKPP tanggal 28 Januari 2022 pejabat eselon II yang menduduki kursi baru diantaranya :
1. Mutia Syafariahadi, menjabat sebagai Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Sebelumnya menjabat Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan.
2. Sri Lailana menjabat sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak. Sebelumnya menjabat Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan.
3. Rizana Mirza, menjabat sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kesehatan.
4. Hj. Mahrina Noor menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak.
5. Ahmad Yani, menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perhubungan.
6. Hidayaturahman, menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pemuda, Olahraga. Kebudayaan dan Pariwisata.
7. Muh Rustam, menjabat sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja.
8. H. Marhain Rahman, menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan. Sebelumnya menjabat Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.
9. Abdul Malik, menjabat sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan. Sebelumnya menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
10. Hj. Puspa Kencana, menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Sebelumnya menjabat Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat.
Sedangkan empat orang pejabat eselon II yang beralih ke posisi pejabat fungsional, sesuai SK Nomor : 821.21/419/BKPP tanggal 21 Januari 2022, diantaranya :
1. Muhammad Aswan, menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Sekretariat Daerah Kota Banjarbaru. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pendidikan.
2. Siti Hamdah, menjabat sebagai Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Madya pada Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Banjarbaru. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan.
3. Ir. Jaya Kreshna menjabat sebagai Pembinan Jasa Kontruksi Ahli Madya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarbaru. Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
4. H. Masjudin Noor, S.Sos, M.AP menjabat sebagai Polisi Pamong Praja Ahli Madya pada Satuan Polisi Pamong Praja Kota Banjarbaru. Sebelumnya menjabat Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Sementara itu, untuk posisi jabatan yang masih belum terisi, Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin mengatakan akan segera dilakukan proses lelang.
“Secepatnya yang posisi masih kosong akan kita buka lelang jabatan. Untuk segera mengisi jabatan-jabatan yang kosong tersebut,” ujarnya.
Diketahui, selain Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, Asisten I Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru serta Sekretaris Dewan (Sekwan) juga belum ada yang mengisi.
“Ulun harapkan dengan adanya pejabat yang baru ini membawa semangat baru, bisa membawa perubahan kearah yang lebih baik. Serta menciptakan Banjarbaru yang lebih maju, agamis dan masyarakat yang sejahtera. Yaitu Banjarbaru Juara. Yang lebih penting adalah menjalankan RPJMD Kota Banjarbaru dengan sebaik-baiknya,” pungkas Aditya Mufti Ariffin.(anida/MedCenBJB)
Editor : Amran
