Usai Umroh, Abah Zairullah Motivasi Santri Istana Anak Yatim

Bupati Tanah Bumbu (Tanbu), Abah HM Zairullah Azhar memberikan motivasi kepada ratusan santri Istana Anak Yatim. (Foto : Humas Pemkab Tanbu)

BATULICIN, klikkalsel.com – Sepulang menunaikan ibadah umroh, Bupati Tanah Bumbu Abah HM Zairullah Azhar bersama jajaran Kepala SKPD mengunjungi santri Istana Anak Yatim (IAY) Darul Azhar, Desa Bersujud, Kecamatan Simpang Empat, Minggu (17/09/2022) malam.

Kunjungan rutin Bupati bersama Kepala SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu ini guna membangun motivasi bersama dan memberikan semangat belajar kepada santri anak-anak yatim.

Rutinitas ini dijalankan Abah Zairullah sebagai mewujudkan rasa syukur serta berkasih sayang dalam mendidik dan mengasuh putra dan putri yatim yang terhimpun di Yayasan Istana Anak Yatim Darul Azhar Bersujud.

Isi kegiatan di antaranya adalah pembacaan Syair Maulid Habsyi, pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, Syarhil Qur’an, pembacaan surat cinta untuk Abah Bupati Tanbu, hingga tarian bernafaskan Islami seperti Tari Rodat.

Sementara itu, Abah Zairullah Azhar, yang merupakan Pembina Pondok Pesantren Istana Anak Yatim Darul Azhar Bersujud dan sosoknya juga dikenal sebagai Abah dari anak-anak yatim, menyampaikan motivasi dan semangat kepada para santri/santriwati.

Baca Juga : Bupati Tanah Bumbu Sampaikan Pendapat Terhadap Dua Buah Raperda Inisiatif DPRD

Baca Juga : Milad ke-43 Haji Iyun Syukuran Bersama Kaum Dhuafa dan Anak Yatim

“Sebab itu kepada jajaran Pemerintah Daerah, kita harapkan hal-hal ini (kunjungan dan pemberian motivasi) tidak lain untuk manfaatkan waktu dan kesempatan. Ada makna yang kita saksikan dan ada rasa kebahagiaan,” ujar Abah Zairullah.

Abah Bupati kemudian merasa bersyukur gerakan yang dilakukan setelah ini adalah menghimpun anak-anak yatim di Kalimantan Selatan, meneguhkan bangunan asrama pesantren dan sekolahan dan hal ini akan memberi banyak manfaat, berkah dan semangat bagi kita semua.

“Kehadiran kita untuk memberikan motivasi dan semangat kepada anak-anak kita, banyak kita dengar cerita melalui surat bagaimana dinamika kehidupan mereka. Sehingga kita dorong dan beri semangat kepada anak anak kita, tidak lain istana ini adalah wadah bagi anak-anak kita maupun masyarakat yang ingin menjadi sukses, hanya orang besar yang mempunyai keinginan bercita-cita besar, kalian harus yakin dan terus belajar,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Abah Zairullah mengutarakan rasa bangga dan memberikan apresiasi kepada santri Muhammad Nur yang telah menjadi Juara 3 Tahfiz Al-Qur’an 30 Juz dan santri Baihaqi yang menjadi Juara 3 Tahfiz Al-Qur’an 20 Juz pada Ajang MTQ Tingkat Kabupaten.

Lebih lanjut, Abah Zairullah meminta pihak terkait untuk mempersiapkan kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) Pengasuh Anak Yatim se-Indonesia di Banjarmasin, sekitar tanggal 7-8 Oktober 2022.

Istana Anak Yatim sendiri turut terlibat pada kesempatan kegiatan tersebut dan keberadaan Istana Anak Yatim telah diakui di seluruh Indonesia.

Sementara itu, Ustadz Hidayatullah yang menyampaikan Mauizatul Hasanah (suatu nasehat yang baik) menjelaskan pembahasan surah Al-Kautsar yang berisi tentang anugerah Allah yang diberikan kepada penghuni surga berupa telaga Kautsar. Keistimewaan telaga Kautsar, sebagaimana kisah Nabi Muhammad.

“Siapa yang dijauhkan dari air telaga Kautsar, di antara Umat Nabi Muhammad yang berbuat dosa besar. 5 teratas di antaranya yaitu menyekutukan Allah, meninggalkan sholat, durhaka kepada kedua orang tua, perbuatan zina dan zhalim (berbuat jahat),” kata Ustadz Hidayat.(adv/rini)

Editor : Amran