UPZ se-Banjarmasin Gelar Rakor, Ibnu Sina: Pengelolaan Zakat Mesti Seimbang

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina saat membuka kegiatan rapat koordinasi UPZ

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Banjarmasin menggelar Rapat Koordinasi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se kota Banjarmasin Tahun 1445 H/2024 M, terpusat di salah satu hotel Banjarmasin.

Rakor dibuka Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, turut hadir Ketua Baznas Provinsi Kalsel Irhamsyah Safari, Ketua Baznas Banjarmasin Riduan Masykur dan diikuti sekitar 135 peserta yang terdiri dari pengurus Lembaga Yayasan/Masjid/Musola serta sekolah-sekolah di kota Banjarmasin.

Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyatukan persepsi dan pemahaman tentang peran serta para Amil Zakat dalam hal regulasi, pengelolaan maupun pendistribusian terhadap penerima zakat.

Pada kesempatan itu, juga diserahkan secara simbolis paket perlengkapan pelaksanaan ibadah kurban kepada sejumlah pengelola zakat.

“Kita tekadkan bahwa keberadaan UPZ (Baznas) itu dalam rangka menghimpun dan mendistribusikan, jangan sampai uang zakat, infaq itu terhenti di badan pengelola atau Amil Zakat, harus seimbang,” ucapnya.

Baca Juga Pemkab Batola Melalui Diskominfo Gelar Rakor SP4N Lapor

Baca Juga Rakornas Komisi Informasi, Menkopolhukam dan Paman Birin Pastikan Pemerintahan yang Transparan dan Akuntabel

“Semoga kegiatan ini bisa menyatukan langkah baik dari aspek pengumpulan, pengelolaan, dan pendistribusian. Saya amanatkan kepada Baznas (Banjarmasin) untuk hibah yang sudah diberikan, agar dikelola dengan baik khususnya zakat ASN yang targetnya bisa lebih baik lagi tahun ini,” sambungnya.

Ia menyebut, untuk tahun 2023 lalu saja realisasi zakat ASN Pemko Banjarmasin telah mencapai 1,4 miliar. Ia menambahkan, potensi zakat yang terhimpun sebetulnya bisa mencapai angka 12 miliar.

“Mudah-mudahan tahun ini bisa lebih banyak lagi, karena semakin banyak kita kumpulkan semakin banyak yang akan didistribusikan kepada penerima zakat,” terangnya.

Ia menekankan, tak hanya sebatas dalam hal pengelolaan zakat, selama ini Pemko bersama Baznas Kota Banjarmasin senantiasa berkomitmen bergandengan tangan untuk membantu kemaslahatan umat dari berbagai aspek seperti Pendidikan, Kesehatan maupun Usaha Mikro.

“Baik itu terhadap fakir miskin, sarana ibadah, pendidikan termasuk pengelolaan sasaran yang produktif untuk pembinaan UMKM, modal kerja, modal usaha termasuk dukungan dan pendampingan dalam penurunan angka stunting,” beber Ibnu.

“Bagaimana tumbuh kembang anak dan kebutuhan gizi ini bisa terpenuhi, dari Baznas inilah paling tidak dapat membantu target penurunan angka stunting kita. Jadi banyak sebetulnya kegiatan produktif yang dapat dilakukan dari pengelolaan zakat ini,” tandasnya.(adv/fachrul)

Editor : Amran