MARTAPURA, klikkalsel.com – Jelang haul ke-19 KH Zaini Bin Abdul Ghani atau yang akrab disapa Guru Sekumpul, terdapat beberapa jembatan gantung di Desa Sungai Rangas Hambuku, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar menjadi portal ketika debit air tinggi.
Dalam pelaksanaan haul ulama Karismatik asal Martapura ini, para jemaah yang berhadir tidak hanya menggunakan jalur darat, namun juga menggunakan jalur air untuk sampai ke Kota Serambi Makkah tersebut.
Baca Juga : Puluhan Pick up Kayu Bakar Siap Tunjang Haul ke-19 Guru Sekumpul
Baca Juga : Trembesi Kembali Tumbang, Kini Giliran di Kilometer 40 Martapura
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Banjar, I Gusti Made Nyoman mengatakan, pihaknya telah melakukan pemantauan melakukan survei zona air, bersama dengan tim zona air Sekumpul untuk memantau titik yang menjadi hambatan untuk jamaah yang menggunakan kapal.
“Problemnya saat kami lakukan pengecekan pada jembatan gantung di Desa Sungai Rangas Hambuku. bila debit air tinggi, maka jembatan tersebut akan menjadi portal untuk jalur air,” ucapnya kepada klikkalsel.com, Kamis (07/12/2023).
Jembatan tersebut akan menjadi hambatan bagi pengguna jalir sungai dengan kapal besar atau beratap tinggi.(Mada Al Madani)
Editor : Amran
