Terinspirasi dari Pedagang Kalalapon di Simpang Sekumpul, Rusman Juarai Lomba Maskot KPU Banjar

Rusman saat menunjukkan desai 'Si Epon' miliknya yang berhasil menjuarai lomba desai KPU Banjar. (Mada Al Madani)

MARTAPURA, klikkalsel.com – Rusman Effendi berhasil juarai lomba desain maskot KPU Banjar untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024. Hal itu berawal dari inspirasi melihat pedagang “kalalapon”, jajanan tradisional khas Martapura.

Rusman yang merupakan warga Karang Intan, Kabupaten Banjar berhasil meraih juara pertama, dengan desain ‘Si Epon’ dalam sayembara desain maskot pemilihan kepala daerah Kabupaten Banjar 2024, yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banjar.

Desain tersebut, diceritakan Rusman saat ditemui klikkalsel.com di kediamannya, dibuat dalam kurun waktu 5 hari. Dengan inspirasi saat membeli jajanan kalalapon yang dijajakan di Simpang Lampu Merah Sekumpul.

“Di daerah kita (Kabupaten Banjar, red) memiliki ciri khas yang terkenal, seperti intan dan kudapan berwarna hijau bernama kalalapon. Saat saya mencari inspirasi, melihat pedagang menjajakannya, membuat saya berpikir. Orang datang ke Martapura disambut dengan intan dan kalalapon, Alhasil itulah yang jadi inspirasinya,” ungkapnya, Kamis (16/05/2024).

Desain maskot ‘Si Epon’ dibuat sedemikian rupa oleh Rusman dengan bentuk berwarna hijau, lengkap dengan laung dan pakaian banjar, serta lengkap dengan box pemilihan, paku dan tinta di kelingking tangan kanan.

Maskot ‘Si Epon’ ini dibuat tentu memiliki makna yang mendalam, baik untuk masyarakat maupun para pasangan calon bupati dan wakil nanti.

“Maknanya itu mengajarkan kepada kita ketika makan jangan dengan mulut terbuka atau berbicara. Karena bila bicara saat mengunyah isi kalalapon bisa muncrat. Begitu juga dengan pemilihan kepala daerah, harus berhati-hati berbicara jangan saling menjatuhkan antar pasangan calon yang lain,” jelas Rusman.

Baca Juga : Ketua KPU Kalsel Minta Maaf! Honor PPS Dijamin Pasti Keluar

Baca Juga : Menyongsong Pilkada, Ketua PWI Kalsel Anjurkan Produk Pers Berkualitas Jadi Kontrol Sosial Ajang Pesta Demokrasi

Lebih lanjut, Rusman mengakui, jika nama ‘Si Epon’ diambil dari nama kudapan berisi gula aren itu. Walau sebelumnya dia membuat karakter kalalapon tersebut sepasang, dengan nama wanitanya ‘Si Lala’.

“Tapi karena KPU sudah memiliki dua maskot, jadi saya memilih ‘Si Epon’ saja untuk diikut sertakan dalan lomba.

Rusman juga mengaku sangat bersyukur, ia kembali berhasil meraih juara pada lomba-lomba desain. Ia mengungkapkan, sebelumnya juga pernah menjuarai beberapa lomba desain logo, bahkan maskot, baik di kancah Provinsi Kalsel, Kota Banjarbaru, dan daerah-daerah lainnya.

“Bersyukur pastinya, dari hobi mendesain, dan hobi tersebut bisa tersalurkan dengan adanya lomba-lomba ini,” cetus Rusman yang juga seorang Budayawan.

Namun, dalam proses desain maskot yang dibuat oleh Rusman, memiliki cerita lucu dibaliknya. Sebelum ide membuat desai ‘Si Epon’ ia sempat membuat desain dengan nama ‘Si Uan’ yang terinspirasi dari ikan Haruan (Gabus) khas Martapura.

Namun sayang, bukannya menyerupai ikan Haruan, Rusman mengakui bentuk dari maskot itu malah seperti ikan Timpakul. Alhasil ia kembali memutar otak hingga mendapatkan inspirasi membuat ‘Si Epon’.

Untuk diketahui, KPU Banjar menggelar Sayembara Maskot dan Jingle untuk Pilkada 2024 mendatang. Dimana pemenang dari sayembara akan mendapatkan hadiah jutaan rupiah.

Sayembara tersebut terakhir pengiriman pada 5 Mei 2024 kemarin. Hadiah juara 1 mendapat nominal Rp5 juta, sementara juara 2 nominalnya Rp3 juta, dan juara 3 nominalnya Rp2 juta Rupiah.

Untuk juara pertama diraih oleh Rusman Efendi dengan judul ‘Si Epon’, sementara juara kedua diraih oleh Humaidi dengan judul ‘Si Manang’, dan juara ketiga diraih oleh Nur Laila Sopia Azizah dengan judul ‘Si Atar’ (Mada Al Madani)

Editor: Abadi