Sosial  

Stok Darah di Banjarbaru Sangat Kritis, Borneo Rescue Lakukan Donor Darah

BANJARBARU, Klikkalsel.com – Merespon stok darah yang sangat kritis untuk mencukupi kebutuhan masyarakat yang terkena beragam penyakit, Borneo Rescue menggelar kegiatan donor darah di Sekretariatnya Jalan RP Soeparto No. 2, Loktabat Utara, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota BanjarBaru.

Berkolaborasi bersama Ikatan Motor Indonesia (IMI), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjar, Semangat Muda, dan lainnya, mereka bahu-membahu meringankan masyarakat. Terlebih pada masa Pandemi ini stok darah drastis sangat dibutuhkan.

Fahry, Ketua Borneo Rescue, Selasa (10/8/2021) menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu program Borneo Rescue yang memang bergelut di bidang kemanusiaan.

Ditambah lagi, menurutnya, sangat dibutuhkan banyak darah, khususnya dalam menghadapi pandemi maupun kebutuhan lainnya di PMI.

“Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dan
banyak sekali yang berpartisipasi,” sebut Fahry.

Kemudian, kata diam dalam pelaksanaan ini sudah disiapkan sesuai dengan protokol kesehatan (Prokes) seperti yang sudah diatur oleh Satgas Covid-19.

Sementara itu, Nina Petugas UTD PMI Kabupaten Banjar menuturkan, kegiatan ini sangat berarti bagi kami dan kita semua. Karena, kata dia, banyak masyarakat yang membutuhkan darah.

Pasalnya, untuk stok darah saat ini sangat kritis, yang tersedia cuma 3 kantong.

“Jadi untuk kebutuhan darah saat ini memang sangat diperlukan untuk mencukupi permintaan dari masyarakat,” katanya.

Kemudian, untuk jumlah darah yang berhasil dihimpun sebanyak 34 kantong dan 10 orang gagal dipemeriksaan awal.

“Terima kasih teman-teman atas support dan bantuannya dalam memenuhi stok darah di UDD PMI Kabupaten Banjar,” ungkap Nina.

Pembina Borneo Rescue, Eddy menuturkan ini suatu kegiatan yang sangat baik dan mulia, serta sumbangsih Borneo Rescue untuk membantu masyarakat.

Edy berharap, kegiatan seperti ini dapat diikuti oleh organisasi, kelompok, serta satuan lainnya yang aware terhadap kondisi sesama meringankan beban masyarakat, terlebih dalam kondisi Covid-19 saat ini.(dayat)

Editor : Amran