MARTAPURA, klikkalsel.com – Sekertaris daerah (Sekda) Kabupaten Banjar, H Mokhamad Hilman, mengingatkan Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) bersiap dalam peenanggulangan bencana.
Hal ini disampaikan Mokhamad Hilman saat membuka Forum Discusion Group (FGD) di Command Center Martapura, Rabu (15/9/2021).
Hadir ditempat tersebut Kepala BPBD Kabupaten Banjar HM Irwan Kumar, Ketua Panitia FGD virtual perhitungan mandiri indeks ketahanan daerah Kabupaten Banjar Rudi Ifansyah.
Sebagi moderator, Kasi kesiapsiagaan Yayan Dariyanto, dengan narasumber penyuluh bencana BPBD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Ariansyah. Sementara 18 SKPD mengikuti acara tersebut secara virtual di tempat masing-masing.
Mokhamad Hilman menyampaikan, bahwa indikator keberhasilan penanggulangan bencana di suatu daerah adalah dengan berkurangnya indeks risiko bencana (IRB) dan meningkatnya indeks kapasitas daerah (IKD).
“Sebagai upaya melakukan perhitungan IRB adalah dengan cara menghitung IKD yang dapat dihitung dengan melengkapi semua komponen berdasarkan 71 indikator terkait penanggulangan bencana. Oleh karena itu diharapkan kepada seluruh SKPD terkaitu dapat berpartisipasi aktif dalam pengisian 71 indikator disertai dengan bukti dukung yang diperlukan,” jelas Hilman.
Baca juga: Curah Hujan Tinggi, Banjarmasin Tetapkan Status Waspada Banjir
Dijelaskanya, dengan upaya tersebut dapat mengetahui pada indikator mana yang masih perlu mendapat perhatian dan perlu ditingkatkan.
Selaku jajaran pemerintahan, Hilman juga berharap kesiapsiagaan menghadapi bencana alam haruslah dengan bersungguh-sungguh dalam menanggulangi jika terjadi bencana di wilayah Kabupaten Banjar.
“Kami juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi seluruh stakeholder terkait yang telah bekerja keras dan bekerjasama sekaligus terlibat dalam penanggulangan penanganan bencana alam di daerah ini,” ujarnya.
Sementara untuk saat ini SBPBD Kabupaten Banjar berperan dalam melaporkan secara rutin besaran IRB kepada BNPB l, agar dapat memperbaharui data IRB Indonesia setiap tahunnya.(putra)
Editor : Amran
