Satu dari Lima PDP di Kalsel Positif Covid-19, di Balangan 12 Orang Masuk Daftar ODP

Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor saat melepas mobil tangki untuk penyemprotan disinfektan diperkantoran Banjarbaru.
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Gubernur Kalimanatan Selatan, H Sahbirin Noor, menyampaikan satu pasien dalam pengawasan (PDP), positif terpapar virus Corona (Covid-19). Pasien yang disebut Ulin 1 itu saat ini tengah menjalani perawatan intensif.
Kabar satu PDP yang positif terpapar virus Corona disampaikan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor disela pelepasan mobil tangki untuk penyemprotan cairan disinfektan di perkantoran Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Minggu (22/3/2020).
Disampaikan Paman Birin sapaan akrab Sahbirin Noor, hasil uji sampel darah dan lendir (specimen) yang dikirim Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan telah dipastikan satu dari lima PDP di RSUD Ulin positif Covid-19.
Sebelumnya Kalsel juga telah meningkatkan status dari siaga darurat menjadi tanggap darurat tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Abdul Haris Makkie.
Baca Juga : Update Covid-19 di Banjarmasin, Dinkes Sampaikan 48 ODP
Peningkatan status tanggap darurat ini dilakukan setelah melihat perkembangan beberapawa waktu terakhir ini yang mana dua wilayah tetangga sudah mulai terpapar virus Corona.
“Kita mengambil pertimbangan ini karena kita tau posisi Kabupaten Batola berbatasan langsung dengan Kalteng, dan kabupaten Tabalong berbatasan dengan Kaltim,” ujarnya.
Sementara itu, update perkembangan orang dalam pengawasan (ODP) di Kabupaten Balangan tercatat sebanyak 12 orang juga disampaikan langsung oleh Bupati Balangan, H Ansharuddin yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Balangan, Erwan dan unsur Tim Gugus Tugas Kabupaten Balangan, bertepatan dengan Telekomfriend bersama Gugus Tugas penanganan Virus Corona Kalsel yang dipimpin Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Minggu (22/3/2020).
Pada telekomfriend tersbut, H Ansharuddin menyampaikan data terakhir yang masuk sampai tanggal 22 Maret 2020 ada 12 orang yang masuk daftar ODP, yang sebelumnya data pertama masuk 6 orang daftar ODP ditanggal 21 maret 2020.
“12 warga Balangan yang masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP) saat ini masih terus dipantau oleh pihak Dinas Kesehatan, Update data akan terus dilakukan dati 6 jam sekali,” ungkap Bupati.(fitri/fachrul)
Editor : Amran