Satu Balita Suspect Difteri Diisolasi di RSUD Ulin

Kasubag Humas RSUD Ulin Banjarmasin Yan Setiwan. (elo syarif/klikkalsel)
Kasubag Humas RSUD Ulin Banjarmasin Yan Setiwan. (elo syarif/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel -Seorang balita laki-laki berusia 3 tahun asal Tanah Bumbu (Tanbu) diduga terkena suspect defteri. Saat ini pasien sedang menjalani perawatan isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.

Balita malang yang identitas dirahasiakan itu menjalani diisolir sejak Sabtu (16/12/2017) malam. Selain merahasiakan identitas pasien, pihak rumah sakit pun melarang media mengambil lokasi pasien dirawat.

Kepala Sub Bagian Humas RSUD Ulin Banjarmasin, Yan Setiawan, mengakui kalau pihaknya menerima pasien rujukan dari RS Andi Abdurrahman Tanbu yang diduga terkena suspect difteri. Balita itu, ujarnya, menunjukkan gejala terkena penyakit difteri.

Ia mengemukakan saat ini pasien dirawat intensif di ruang Biungenvile lantai 5, yang merupakan ruang isolasi.

“Ini adalah pasien pertama dengan diagnosa suspect difteri yang ditangani RSUD Ulin,” ujarnya, Senin (18/12/2017). Untuk memastikan postif tidaknya pasien terjangkit difteri, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium dan evaluasi tim dokter.

Sementara pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kalsel,  Muhammad Muslih menyatakan, di kalsel ditemukan empat pasien suspect difteri. Satu di Tabalong dan dua orang dirawat di RS Banjarbaru.”Kini ada satu lagi balita rujukan dari Tanbu ke RSUD Ulin,” terangnya.

Menyikapi fakta ini, pihaknya akan mengambil langkah dan membentuk tim pengawasan bekerjasama dengan kabupaten/kota. Pihaknya akan terus memantau kemungkinan-kemungkinan terbaru terkait temuan suspect difteri di daerah ini.(elo syarif)

Tinggalkan Balasan