BANJARMASIN, klikalsel.com – Sejak Rancangan APBD Murni 2023 disampaikan bersamaan penetapan APBD 2022, pada rapat paripurna, yang digelar pada Selasa (20/9/2022).
DPRD Banjarmasin mulai membahas rancangan APBD 2023 tersebut, sejak awal Oktober 2022.
Alasannya, banyaknya agenda rangkaian peringatan Hari Jadi (Harjad) ke – 496 Banjarmasin.
Ketua DPRD Banjarmasin H Harry Wijaya mengatakan, setelah kegiatan Harjad selesai, secepatnya Badan Anggaran (Banggar) Dewan Banjarmasin bersama tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) menjadwalkan pembahasan APBD 2023.
“Oktober ini, kita sudah mulai pembahasan Rancangan APBD Murni 2023,” katanya.
Sementara itu, Harry mengatakan, untuk Perubahan APBD 2022 ada kenaikan namun tidak signifikan dan hanya terjadi pergeseran anggaran di masing-masing OPD.
Baca Juga : Perda Perubahan APBD Kalsel 2022 Disahkan
Baca Juga : Penyertaan Modal PTAM Bandarmasih tak Masuk APBD Murni 2023
“Saya berharap perubahan APBD 2022 yang sudah disepakati ini bisa dioptimalisasi masing-masing OPD, agar bisa membangun Banjarmasin lebih bagus dan dirasakan warga,” katanya.
Sementara Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina bersyukur dan berharap Perubahan APBD 2022 yang sudah disepakati bersama dewan Banjarmasin, bisa direalisasikan.
“Karena kita punya waktu sangat sempit yakni Oktober, November dan Desember,” sebutnya.
Ibnu menyebut perubahan APBD 2022 menjadi Rp 2,1 triliun. Dan diharapkan, dapat ikut menggerakkan roda perekonomian di Banjarmasin yang berujung peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). (farid)
Editor : Amran
