Pemerintah Ancang-Ancang ‘Suntik Mati’ TV Analog Diganti TV Digital di April Mendatang

Teks Foto: Ilustrasi pemasangan perangkat Set Top Box TV Digital. (foto: istimewa)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bakal melaksanakan migrasi siaran ke TV digital dari analog pada April mendatang. Otomatis secara bertahap siaran TV Analog ‘disuntik mati’ alias ditiadakan.

Lantas bagaimana kesiapan Kalimantan Selatan menyambut program pemerintah pusat tersebut?

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Selatan, M Muslim menyampaikan saat ini pihaknya gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait migrasi TV digital. Dalam hal ini, Dinas Kominfo provinsi dan jajaran di 13 kabupaten/kota juga tengah menyiapkan segala kebutuhan siaran TV digital.

Dia menjelaskan, agar masyarakat tidak salah kaprah dengan istilah ‘digital’ yang biasa berkaitan dengan internet. Siaran TV digital
tidak membutuhkan paket data internet atau pulsa untuk bisa mengakses siaran.

“Akses siaran TV digital menggunakan perangkat set top box agar bisa mengakes siaran digital. Alat ini menangkap sinyal digital jadi gambar dan suara yang bisa tayang di TV analog biasa,” ujarnya saat dihubungi klikkalsel.com, ( 3/3/2022).

Baca Juga : Migrasi TV Analog ke Digital Membebani Lembaga Penyiaran Lokal

Baca Juga : TV Analog Migrasi ke TV Digital

Masyarakat juga tak perlu khawatir mengganti televisi saat migrasi TV digital. Dia mengatakan, TV analog masih mampu mengakses siaran digital dengan bantuan perangkat set top box.

Harga set top sendiri di pasaran berkisar dari Rp 180- Rp 200 ribu. Namun, ada kategori khusus bagi masyarakat menerima bantuan set top box.

“Penerima bantuan diidentifikasi bersama pihak-pihak terkait, itu ada di dinas sosial sesuai dengan kouta yang didapat di kita,” pungkas Muslim.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalsel, Fadli Rizky menjelaskan perbedaan antara TV analog dan digital. Secara isi chanel siaran tidak berbeda, namun perbedaannya pada segi kualitas video.

Komisioner yang juga pernah berprofesi sebagai jurnalis televisi ini mengatakan sinyal TV digital lebih baik dari analog yang menggunakan antena. Kelemahan TV analog memiliki keterbatasan menangkap sinyal UHF, inilah yang membuat kualitas gambar buram dan muncul bayangan.

“Kelebihan TV Digital karena mengunakan penerimaan sinyal yang lebih baik dibandingkan dengan TV analog, maka televisi digital memiliki beberapa kelebihan,” tandasnya (rizqon)

Editor: Abadi