Kalsel  

Pembangunan Jembatan Pulau Laut Dianggarkan di 2024

Jembatan Pulau Laut Kotabaru

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sempat terhenti dalam pembangunannya akhirnya pembangunan jembatan penghubung ke Pulau Laut Kotabaru dilanjutkan.

“Namun kelanjutan pembangunan jembatan penghubung belum bisa dianggarkan pada APBD perubahan 2023 ini,” kata Ketua Komisi III DPRD Kalsel, H Sahrujani, usai rapat kerja dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kalsel, Senin (4/9/2023).

Hal ini dikarenakan belum ada lampu hijau dari Kementerian PUPR, walaupun keberadaan jembatan ini sangat dinantikan masyarakat dan menjadi salah satu dari 11 program prioritas Dinas PUPR Kalsel.

Keberadaan Jembatan Selat Pulau Laut nantinya bukan sekedar menghubungkan Pulau Laut yang menjadi tempat ibukota Kotabaru.

“Namun juga membuka keterisolasian serta memajukan perekonomian di wilayah pesisir dan timur Kalsel,” katanya

Untuk itu, Dinas PUPR akan menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan pusat guna percepatan program prioritas itu.

“Hari ini juga PUPR akan ke Jakarta untuk membicarakan jembatan Pulau Laut. Semoga ada hasilnya,” ucap Sahrujani.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) Roy Rizali Anwar menyebutkan, pembanguan Jembatan Pulau Laut Kotabaru berlanjut pelaksanaannya mulai 2024.

Baca Juga Belum ada Tindakan PUPR Banjarmasin terkait Jembatan Tutup Trotoar

Baca Juga Bupati Tabalong Geram Masih Ada Warga Buang Sampah di Jembatan : Pasang CCTV, Sudah Saatnya Kita Beri Efek Jera

“Kita sudah rapat bersama DPRD Kalsel, pemerintah kabupaten (Pemkab) Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) Untuk kelanjutan pembangunan Jembatan Pulau Laut Kotabaru tersebut,” katanya.

Jembatan Pulau Laut Kotabaru melibatkan DPRD Kalsel dan DPRD Kotabaru dan Tanbu bersama Pemkabnya guna mendapatkan kesepakatan pembiayaan.

Dianggarkan pemerintah provinsi (Pemprov) Rp300 miliar, Pemkab Kotabaru dan Tanbu masing-masing Rp100 miliar.

“Nanti akan diatur bagaimana teknis dan disesuaikan kemampuan keuangan masing-masing,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, pembangunan Jembatan Pulau Laut yang bentang utamanya sekitar 700 meter mulai dilaksanakan sejak periode pertama Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin (2005 – 2010) dan meletakkan tiang pancang di Pulau Laut Kotabaru dan Batulicin ibukota Kabupaten Tanah Bumbu. (azka)

Editor : Akhmad