BANJARMASIN, klikkalsel.com – Polisi mengamankan 4 orang terduga pelaku pengeroyokan dan penusukan seorang pemuda yang sedang duduk santai di sebuah Lapo, Jalan S Parman, Gang Kalimantan II, Kelurahan Belitung Utara, Kecamatan Banjarmasin Barat, pada Sabtu lalu (24/7/2021) sekitar pukul 23.00 Wita.
Informasi dihimpun, 4 diduga pelaku yang diamankan, yakni, Muhammad Junaidi alias Junai Dante (22) warga Jalan Pekapuran Laut Gang Damai, Rahmad Hidayat alias Dayat Tuha (19) warga Jalan Kuin Selatan Gang Pusara.
Kemudian Akhmad Badali alias Dali (19) warga Jalan Kelayan B Gang simpang limau dan Muhammad Riski alias Bujal (21) warga Jalan Kuin Selatan Gang Rahmah.
Terduga pelaku diamankan karena melukai korban dengan senjata tajam jenis pisau belati terhadap korban berinisial AH (17) dibagian perut sebelah kanan.
Kapolsek Banjarmasin Barat, AKP Faizal Rahman, melalui Kanit Reskrim, Ipda Hendra Agustian Ginting mengungkapkan, 4 pelaku tersebut ditangkap oleh Tim gabungan dari Buser Mapolsekta Banjarmasin Barat dan Banjarmasin Tengah, OPS Jatanras Polresta Banjarmasin, Timsus Polresta Banjarmasin dan Resmob Polda Kalsel, pada Rabu ( 28/7/2021).
“Saat ini para pelaku langsung diamankan ke Mapolsekta Banjarmasin Barat guna dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya, Kamis (29/07/21).
Sementara atas kejadian tersebut, 4 terduga pelaku terancam dengan pasal 170 KHUP tentang tindak pidana pengeroyokan.
Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda dikabarkan menjadi korban penusukan saat sedang asik duduk santai di Lapo Mualido atau tempat penjualan minuman Jalan S Parman,Gang Kalimantan II, Kelurahan Belitung Utara, Kecamatan Banjarmasin Barat, Sabtu (24/7/2021) sekitar pukul 23.30 Wita.
Saiful Hilme (20) temannya mengatakan, korban berinisial AH (17) warga Anjir Pal 22 Kabupaten Barito Kuala (Batola) yang saat ini sedang meng kost di Banjarbaru karena magang.
“Saya dengannya dan teman teman baru datang dan duduk santai kemudian mendengar ada keributan di belakang, tapi karena bukan orang yang dikenal jadi kami diam saja tidak ikut ikutan,” katanya.
Setelah itu, kata Saiful Hilme kemudian orang yang berkelahi di belakang keluar dan tiba-tiba memukul korban tanpa alasan begitu keras dibagian kepala.
“Sempat bingung dan diam, setelah itu keluar teriak sabil mengejar diduga pelaku,” jelasnya.
Lebih lanjut, di luar korban sempat memanggil diduga pelaku dan menanyakan soal dipukul tanpa sebab. Setelah itu terjadi perkelahian dan korban terlihat dikeroyok oleh 3 orang.
“Salah satunya menusuk teman saya,” ujarnya.
Namun, awalnya korban kata Saiful Hilme tidak sadar bahwa ia telah ditusuk dibagian perut sebelah kanan.
“Setelah duduk baru sadar perutnya keluar darah dan langsung terjatuh,” ungkapnya.
Kemudian, AH dilarikan Ke IGD RSUD dr H Moch Ansari Saleh Banjarmasin guna mendapatkan perawatan medis.(airlangga)
Editor : Amran
