BANJARMASIN, klikkalsel.com – PDAM Bandarmasih angkat bicara terkait tidak tersalurnya suplai air bersih ke kawasan Tanjung Berkat, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat.
Sebelumnya diakui warga sekitar, bahwa suplai air minum dari PDAM Bandarmasih ke kawasannya sudah berbulan-bulan tidak didapatkan.
Karena tidak adanya suplai air bersih tersebut warga sekitar terpaksa memanfaatkan air sungai untuk keperluan sehari-hari.
Berkaitan hal tersebut, pihak PDAM Bandarmasih membantah bahwa tidak ada suplai, hal tersebut disampaikan Humas PDAM Bandarmasih, Noor Wakhid.
Menurutnya tidak sampainya suplai ke kawasan Tanjung Berkat dan Tanjung Pagar tersebut lantaran tekanan air dari pengolah air tidak mampu mendorong hingga kawasan ujung Banjarmasin.
“Setelah kita lihat ke lokasi tadi malam, ini terjadi karena kurangnya tekanan dari WTP atau pengolah air PDAM,” ungkapnya, Sabtu (7/5/2022).
Baca Juga : Berbulan-bulan Warga Kawasan Tanjung Berkat Tak Bisa Nikmati Air Bersih, PDAM Belum Menjawab
Baca Juga : Wabah Hepatitis Akut di Beberapa Wilayah Indonesia, Walikota Banjarmasin: Jangan Panik
Menurutnya tekanan dorongan air dari pengolah air yang bisa di lakukan PDAM Bandarmasih hanya sebesar 2,6.
“Kalau lebih dari 2,6 dampaknya pipa akan pecah, dan mengakibatkan semua wilayah di Banjarmasin menjadi mati dalam kurun waktu beberapa jam atau hingga 2 hari,” jelasnya.
Untuk itu beberapa kawasan di daerah Tanjung Berkat dan Tanjung pagar untuk sementara akan diberikan suplai air menggunakan tanki.
“Hari ini tadi sudah ada 2 tanki yang kita kirim, selanjutnya nanti akan kita pasang tandon air,” bebernya.
“Namun sekali lagi, karena tekanan air kita drop maka daerah pinggiran Kota Banjarmasin tidak mendapatkan suplai air,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran
