Menuju PON 2020 Papua, Pemprov Kalsel Persiapkan Atlet Kempo

BANJARBARU, klikkalsel – Kejurnas Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Cabang Olahraga Kempo 2019 resmi dibuka Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini diwakilkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel Abdul Haris Makkie di GOR Rudi Resnawan Kota Banjarbaru, Rabu (13/11/2019).

Sebanyak 576 atlet kempo dari 33 Provinsi se-Indonesia akan berlaga. Mereka akan berlomba di 17 nomor yang dipertandingkan, yakni 6 landore dan 11 embo. Sedangkan acara tersebut dimulai pada tanggal 11 November sampai dengan 16 November 2019.

Abdul Haris Makkie mengatakan Pemerintah Provinsi (pemprov) Kalsel merespon dengan baik dan menerima kepercayaan dengan sangat antusias atas diselenggarakannya Pra-PON di daerah Kalsel.

“Kami berharap dengan diadakan kompetisi ini, akan mendapatkan atlet yang memiliki prestasi luar biasa untuk ajang PON 2020 yang akan diselenggarakan di Papua,” ucap Haris Makkie.

Ia menjelaskan, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor sangat senang Pra-PON dilaksanakan di Kalsel dan berharap masyarakat dapat menyaksikan kegiatan tersebut.

Baca Juga : Dua Pekan, Empat Nyawa Melayang di Jalan Raya

Tak hanya itu, Sahbirin Noor juga berharap dengan terlaksananya beberapa event nasional di daerah Kalsel dapat meningkatkan pendapatan masyarakat daerah. Khususnya kalangan masyarakat ekonomi menengah kebawah.

“Kegiatan ini juga dapat meningkatkan prestasi olahraga di daerah, dan melahirkan atlet yang dapat mengharumkan nama daerah di ajang nasional maupun Internasional,” terangnya.

Ketua Pengurus Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kalsel, Akhmad Fydayeen selaku ketua pelaksana mengucapkan rasa terimakasih kepada Pemprov Kalsel atas dukungan yang telah diberikan untuk terlaksananya acara tersebut.

“Kami sangat berterimakasih kepada Paman Birin atas dukungan penuh yang telah diberikan sehingga acara ini bisa terlaksana,” tutur Fydayeen.

Menjadi tuan rumah event kelas nasional memberikan kebanggaan tersendiri bagi Ketua Perkemi Kalsel, sedangkan dewan juri Kejurnas Pra-PON juga berstandar nasional.

“Wasit rata-rata senior dari nasional, ditugaskan menjaga kualitas. Ini adalah Kejurnas untuk PON 2020, kegiatan ini sedang berjalan. Jadi yang terbaik akan mendapatkan tiket langsung ke PON 2020 Papua nanti,” ujarnya.

Sedangkan Ketua Umum Pengurus Besar Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia, Aswari Rivai berpesan kepada seluruh atlet kempo, agar dapat bertanding secara sportif dan tetap memegang teguh tali persaudaraan.

“Tetap sportif dalam bertanding, ingat kita semua berdaudara,” pesannya. (nuha)