BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Jalan Sultan Adam Komplek Taekwondo Permai Jalur 4 RT 36, RW 03, Kelurahan Surgi Mufti, Kecamatan Banjarmasin Utara digemparkan adanya temuan warga yang meninggal di dalam rumahnya dengan kondisi sudah membengkak dan berbelatung, Senin (3/7/2023) sekitar pukul 19.00 Wita.
Informasi dihimpun, warga yang ditemukan meninggal tersebut berjenis kelamin laki-laki bernama Ahmad Zarkasih (51). Ia diduga tinggal sendiri di lokasi tersebut dan pekerja di RSUD Ulin Banjarmasin.
Ahmad Zarkasih diduga korban pembunuhan, pasalnya saat ditemukan terdapat beberapa luka di bagian wajah dan tubuhnya.
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian membenarkan, bahwa mayat tersebut diduga korban pembunuhan.
“Ada indikasi setelah dilakukan olah TKP dan identifikasi dari tim iden disini, ada dugaan terjadi tindak pidana,” ujarnya.
Baca Juga Polisi Tetapkan RD dan AM Tersangka Kasus Pembunuhan di Gang Jamaah II
Baca Juga Rekonstruksi Pembunuhan di Banjarmasin Selatan, Pelaku Tersinggung Diteriaki Korban
“Ditemukan luka terbuka di bagian wajah dari benda tajam,” sambungnya.
Bahkan, juga ada beberapa barang milik korban yang diduga sementara ini telah hilang. Diantaranya handphone, sepeda motor dan laptop.
Adapun beberapa barang bukti yang diamankan, berupa sebuah cangkul, karpet bersimbah darah termasuk kipas angin.
“Kipas angin hancur yang diduga digunakan sebagai alat perlawanan,” tuturnya.
Sebelumnya, Budi (62), warga Jalur 15 mengatakan, korban ditemukan oleh keponakannya yang saat itu datang lantaran sudah beberapa hari korban tidak ada kabar.
“Si keponakannya ini memang sering datang ke rumah korban. Pas diminta untuk memeriksa, ternyata kondisi beliau sudah tak bernyawa,” cerita budi.
Budi sendiri terakhir melihat korban pada Kamis (29/6/2023) yang lalu saat perayaan Idul Adha.
“Terakhir ketemu itu pas lebaran Idul Adha. Kondisi beliau masih sehat-sehat aja,” ujarnya.
Korban, kata Budi orangnya agak tertutup dan sangat jarang bersosialisasi di lingkungan tempat ia tinggal.
Saat ini korban sudah dievakuasi ke ruang pemulasaraan jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. (airlangga)
Editor: Abadi