BANJARMASIN, klikkalsel.com – Masjid Jami Teluk Tiram yang sekitar 70 tahun, masih berdiri kokoh di kawasan Jalan Teluk Tiram. Masjid ini menjadi kebanggan warga Teluk Tiram dan selau diisi dengan kegiatan keagamaa.
Ketua Masjid H Abdul Gaffar Syukur mengatkan, masjid yang dibangun pada tahun 1950 lalu memang memiliki nilai sejarah tersendiri, dibangun berdasarkan atas inisitif para warga sekitar pada masa itu dan dulunnya adalah sebuah langgar yang berdiri di Kampung Tengah, Teluk Tiram Laut.
“Banyak peran warga dalam mendirikan Masjid Teluk Tiram di Kampung Tengah tersebut diantaranya peran 3 ulama yang sangat di hormati warga teluk tiram,” kata H Gaffar saat ditemui klikkalsel.com di kediamannya, Rabu (9/9/2020).
Baca Juga : Sejak 1940, Langgar Noor Sudah Menjadi Pusat Peribadatan Para Pedagang
Tiga ulama tersebut adalah KH Abdussyukur BA bin Jamaludin, KH Abdul Muthalib bin Mardiyan serta KH Abdussyami’ bin Husin.
Masjid yang berwarna kombinasi putih-hijau tersebut selain usianya cukup tua, masjid tersebut juga mengalami beberapa renovasi untuk perbaikan dan perluasan. Namun dalam perbaikannya tiang-tiang utama masjid selalu dipertahankan dalam bentuk terdahulu.
“Tiang guru masih asli, paling perluasan halaman, perbaikan dinding maupun perluasan tempat wudhu,” katannya.(azka)
Editor : Amran
