BARABAI, klikkalsel.com – Komitmen pengurangan plastik sekali pakai secara perlahan menyasar kepada kalangan masyarakat. Salah satunya pada pelaksanaan ibadah kurban di lingkungan Masjid Al-Huda, Jalan Telaga Sungai Tabuk, Hulu Sungai Tengah (HST) yang dagingnya dibagikan menggunakan bakul purun.
Penggunaan bakul purun untuk bungkus daging kurban itu dilakukan pertama kali oleh warga Sungai Tabuk, dalam rangka mendukung program Pemerintah Daerah (Pemda) mengurangi penggunaan sampah plastik, serta komitmen warga untuk menjaga lingkungan.
Maulana Ketua Pelaksana Kurban Minggu (10/7/2022) mengatakan, pihaknya bertujuan mengedukasi masyarakat dalam hal mengurangi penggunaan sampah plastik.
Pada kesempatan itu pihaknya juga bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) HST sebagai leading sektor pemerintah yang bertugas dalam bidang tersebut.
Ditambahkan, pemotongan hewan kurban kali ini berjumlah dua ekor sapi dan satu ekor kambing, untuk warga lingkungan Rt 1, Rt 2, serta Rt 3 setempat. Sekitar 320 kupon telah dibagikan dengan berat masing-masing daging sapi dalam bakul purun sekitar 5 ons.
“Untuk daging kambing akan dibagikan kepada panitia dan pengurus mesjid. Sementara, penggunaan bakul purun pada penyembelihan di Masjid ini diharapkan agar kedepannya masyarakat HST peduli dengan lingkungan di sekitar,” katanya.
Baca Juga : Amankan Malam Lebaran Idul Adha, Aparat Gabungan HST Lakukan Patroli
Baca Juga : Paman Birin Serahkan Sapi Kurban Presiden Seberat 950 Kg Untuk Masjid Al-Karomah Martapura
Menurutnya, bakul purun ini sangat membantu untuk mengurangi dampak dari penggunaan sampah plastik sekali pakai yang masih menjadi budaya praktis masyarakat, karena bakul tersebut dapat digunakan berulang-ulang.
“Semoga melalui penggunaan bakul purun ini, kedepannya masyarakat HST bisa mencontoh agar menggunakan media ramah lingkungan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas LHP HST Mursyidi, melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Ahmad Syafaat menyampaikan, ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepala seluruh panitia kurban 1443 H yang telah turut serta mendukung gerakan HST tanpa sampah plastik.
“Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia kurban yang sudah mendukung HST No Plastic, melalui pembagian daging kurban dengan menggunakan wadah yang ramah lingkungan seperti bakul/jintingan purun demi pengurangan limbah sampah plastik yang sangat sulit terurai oleh alam,” katanya.
Dia berharap, semoga tahun depan semakin banyak panitia yang ikut mendukung gerakan kurban tanpa sampah plastik untuk menjadikan Bumi Murakata yang semakin ramah lingkungan.
“Melalui pengunaan bakul/jintingan purun ini, kita insya Allah turut serta membantu dan berbagi rezeki dengan para pengrajin purun yang ada di Hulu Sungai Tengah, yang salah satunya adalah pasukan orange di Desa Walatung HST,” tukasnya. (dayat)
Editor : Akhmad