BANJARMASIN, klikkalsel.com – Momen Idul Adha di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Banjarmasin dimanfaatkan para warga binaan dengan shalat Idul Adha Berjamaah.
Ribuan Warga Binaan yang berada di dalam Lapas Kelas IIA Banjarmasin dengan khusyuk mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Adha pada 10 Dzulhijjah 1443 H, yang dilaksanakan pada pukul 07.00 Wita.
Diakui salah satu warga binaan Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Muhammad Hasanuddin, bahwa kali ini ia sangat bersyukur bisa kembali melaksanakan ibadah Idul Adha, meski berada di dalam Lapas.
“Alhamdulillah ini nikmat Allah luar biasa, karena bisa melaksanakan ibadah kurban kembali dengan sehat,” ungkapnya Minggu, (10/7/2022)
Ia mengatakan, lebaran kurban tahun ini lebih meriah dari pada tahun sebelumnya. Mengingat tahun sebelumnya secara global, khususnya Banjarmasin dilanda Pandemi Covid-19 yang cukup tinggi.
“Tahun lalu kan agak sulit, karena ada pembatasan dan lainnya. Tapi tahun ini suda bisa beribada degan khusyuk,” tuturnya.
Ia pun berharap, pelaksanaan Idul Adha tahun berikutnya bisa berjalan lancar aeperti saat ini.
Baca Juga : Lapas Banjarmasin Siap Gelar Kunjungan Tatap Muka dan Pembinaan
Baca Juga : Paman Birin Serahkan Sapi Kurban Presiden Seberat 950 Kg Untuk Masjid Al-Karomah Martapura
Sementara itu, Kepala Kakanwil Kemenkumham Kalsel, Lilik Sujandi bersyukur karena sholat ied dapat diikuti seluruh warga binaan bersama petugas Lapas Teluk Dalam.
Lilik mengharapkan agar momen idul Adha ini menjadikan lingkungan lapas yang semakin baik kedepanya.
“Ini merupakan momen yang dapat menjadikan petugas memiliki akhlak yang berbudi baik, dan warga binaan yang memiliki kesabaran yang lebih baik,” ungkapnya.
usai pelaksanaan Shalat Idul Adha Lapas Kelas IIA Banjarmasin melakukan penyembelihan hewan kurban. “Momen kurban tak hanya dilaksanakkan di Lapas Banjarmasin, demikian juga dengan lapas lainnya di Kalsel,” ungkapnya.
Adapun yang berkurban kata dia adalah petugas Kanwil Kalsel dengan petugas Lapas Banjarmasin, serta batuan dari berbagai instansi di Kalsel.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Herliadi menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang tidak hanya tentang berkurban saja melainkan tentang makna ketaqwaan dalam beribadah kepada Allah SWT.
Setidaknya pelaksanaan kurban tahun ini terdapat 10 hewan qurban yang terdiri dari 8 ekor sapi dan 2 ekor kambing.
“Jadi yang melaksanaka pemotongan yaitu petugas Lapas Banjarmasin, serta ada juga warga binaan Lapas Banjarmasin yang diikut sertakan,” ujarnya.
Nantinya, adapun daging kurban ini seluruhnya akan dibagikan kepada warga binaan serta warga sekitar Lapas Banjarmasin.
“Jika terdapat lebihan daging setelah warga binaan memperoleh daging tidak menutup kemungkinan akan kami distribusikan kepada masyarakat sekitar,” pungkasnya. (fachrul)
Editor: Abadi
