BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dua jenis kopi asal Kalimantan Selatan (Kalsel) ikut meriahkan Festival Kopi Tanah Air yang digelar DPP PDI Perjuangan di Parkir Timur Senayan, Jakarta.
Biji kopi robusta yang ada di Festival Kopi Tanah Air itu berasal dari wilayah Jaro, Kabupaten Tabalong dan Aranio, Kabupaten Banjar.
Dedi Hidayat, Penyaji Kopi yang dikirim DPD PDI Perjuangan Kalsel, mengatakan biji kopi yang dibawa dari Kalsel memiliki citarasa menarik. Meski identik dengan rasa pahit, Robusta yang disajikan kuat dengan rasa asli dari buah.
“Seperti biji kopi asal Jaro ini ada rasa langsat (buah Duku) khas daerah Tanjung, Tabalong,” katanya, Minggu (29/5/2022).
Sementara biji kopi Aranio tak kalah unik, kopi yang dihasilkan dari pegunungan meratus ini pun terbilang kecil dari yang lain. Meski begitu ia menyimpan rasa yang otentik dan keeratan dengan masyarakat lokal.
“Dengan ada even ini dapat mengenalkan produk lokal kalsel dan mendorong para petani kopi meningkatkan hasil yang berkualitas baik,” ucapnya.
Dedi juga merasa beruntung dengan even yang berlangsung, selain bisa menambah wawasan juga mengenal citarasa kopi dari berbagai daerah di Indonesia.
“Saya berterima kasih PDI Perjuangan Kalsel yang memberikannya kesempatan untuk dirinya mempamerkan biji Kopi lokal di even nasional,” beber pemilik Kedai Kopi Selir ini.
Baca Juga : Bahaya atau Tidak Kopi Bagi Pengidap Asam Lambung
Baca Juga : 25 Tagana Muda Tabalong Ikuti Pemantapan, Bupati: Selalu Siap!
Sementara Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalsel, M Syaripuddin mengatakan, hampir semua daerah di Indonesia. Biji biji kopi pastinya memiliki citra rasa dan sejarah panjang. Seperti di tanah Sumatera, Jawa, Bali hingga Flores akan tetapi rasa biji kopi di Kalsel tak kalah menarik jika diulik.
“Saya rasa, citarasa identik kopi robusta di Kalsel tidak kalah menarik. Dengan even ini, saya harapkan para penikmat kopi bisa lebih melek denga kopi asal Kalsel,” ujarnya.
Penanggung Jawab Peserta PDI Perjuangan Kalsel, Rizal Nagara mengatakan, selain kopi, stand PDI Perjuangan Kalsel diisi dengan berbagai hasil kerajinan para UMKM lokal.
“Kita kerja sama dengan home industri dan pegiat UMKM untuk membawa produk-produk khas Kalsel yang kita pamerkan,” kata dia.
Untuk diketahui Festival Kopi Tanah Air merupakan rangkaian penutup HUT ke-49 PDI Perjuangan, dengan bertajuk “Festival Kopi Kebangkitan Nasionalisme Indonesia” terdapat beberapa rangkaian kegiatan, di antaranya pameran, eksebisi, uji cita rasa, dan sulang kopi secara hybrid.
Festival Kopi Tanah Air berlangsung selama tiga hari, akan ada pertunjukan seni budaya dan penampilan artis-artis Indonesia, seperti Krisdayanti, Marcell Siahaan, Rizky Febian, Peewee Gaskins, Hivi, dan lain-lain. (azka)
Editor : Akhmad
