BANJARMASIN, klikkalsel.com – Mulyadi, jamaah Haul ke-20 KH Muhammad Zaini bin H Abdul Ghani, atau yang lebih dikenal sebagai Guru Sekumpul, asal Tembilahan, Riau. Mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat kembali hadir ke Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Mulyadi setelah tiba dengan KM Dharma Rucitra 1 bersama rombongan yang terdiri dari sekitar 200 orang di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Kamis (2/1/2025).
“Alhamdulillah, bisa kembali hadir di Haul Guru Sekumpul,” ujar dengan mata berbinar.
Mulyadi dan rombongannya mengaku, memulai perjalanan sejak, Sabtu 28 Desember 2024, menggunakan lima bus dari Tembilahan menuju Surabaya.
Sebelum menyeberang ke Kalimantan Selatan, mereka menyempatkan diri untuk berziarah ke makam Walisongo, termasuk Sunan Ampel di Surabaya.
“Setelah ziarah ke Sunan Ampel, kami menyeberang ke Banjarmasin. Sebelum ke Sekumpul, kami juga akan berziarah ke makam Habib Basirih dan beberapa ulama lainnya,” jelas Mulyadi.
Bagi Mulyadi, perjalanan ini bukanlah yang pertama. Ia telah berulang kali hadir untuk mengikuti Haul Guru Sekumpul, meski sempat terhenti saat pandemi.
“Waktu pandemi itu saja saya tidak bisa hadir, tapi Alhamdulilah kali ini bisa hadir lagi,” tuturnya.
Baca Juga :Â Warga Sekitar Pelabuhan Trisakti Dirikan Posko Relawan Sambut Jamaah Haul Guru Sekumpul ke-20
Baca Juga :Â Polisi Selidiki Pelaku Yang Ambil Handphone Jemaah Haul Asal Bogor
Selain dari Tembilahan, KM Dharma Rucitra 1 juga membawa rombongan jamaah dari daerah lain seperti Madura, Jawa Timur dan Jawa Barat.
Diantaranya Ijar dan Cecep, dua jamaah dari Jawa Barat mengaku sengaja datang ke Kalimantan Selatan untuk ikut dan hadir acara haul ke-20 Guru Sekumpul.
“Ini pertama kali kami ke Kalimantan Selatan dan memang sudah lama ingin mengikuti haul ini,” kata Ijar.
Keduanya mengaku, rencana untuk hadir di haul sudah ada sejak Idul Fitri lalu. Libur mondok menjadi momen yang tepat bagi keduanya untuk mewujudkan keinginan tersebut.
Ijar dan Cecep juga memulai perjalanan mereka dengan berziarah ke makam Sunan Ampel di Surabaya sebelum melanjutkan perjalanan menuju Martapura.
“Semoga ini menjadi berkah untuk semua dan tahun depan kami bisa kembali hadir,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi