BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banjarmasin H Muhammad Rofi’i meminta, Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Banjarmasin mendukung penuh upaya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang ditujukan kepada murid yang masuk usia antara 6 sampai dengan 12.
Ia juga meminta, dilakukan persiapan yang matang pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Untuk itu seluruh steakholder terutama kepala MI selaku pimpinan mendorong para guru, orang tua agar berperan aktif guna mensukseskan vaksinasi kepada anak.
“Ini adalah tugas kita bersama mensukseskan vaksinasi tersebut,” ucapnya.
Meminimalisir orang tua murid yang tak mau anaknya untuk divaksin, diharapkan peran kepala MI berkerja dengan pihak Puskesmas untuk aktif dalam memberikan sosialisasi dan berkomunikasi kepada orang tua murid.
“Teknisnya kita lihat di lapangan nanti hendaknya sebelum pelaksanaan, sosialisasi dan komunikasi sudah ada. Dan jika vaksinasi berlangsung harus didampingi orang tua,” ucapnya.
Baca Juga : Polres Tabalong Ungkap Kronologi Kasus Ayah Cabuli Anak di Kelua
Baca Juga : Legislator Kalsel di Senayan Minta Presiden Antisipasi Konflik di Kalimantan Akibat Pernyataan Edy Mulyadi
Ditambahkannya, tercatat di kota Banjarmasin terdapat 63 MI yang terdiri dari 5 MI Negeri jumlah siswa sebanyak 1.628 dan 58 MI swasta dengan jumlah 11.076 dan total seluruhan 12.704. “Data ini telah dilaporkan kepada walikota Banjarmasin, selaku ketua Satgas Covid-19 Banjarmasin,” ujarnya.
Dalam waktu dekat vaksinasi anak 6 samapi 12 sudah berjalan, sekali lagi dibutuhkan upaya aktif bersama-sama bersinergi dalam mensukseskan program pemerintah tersebut agar nantinya terjadi kekebalan kelompok pada anak.
“Sama halnya dengan MTs (Setingkat SMP) telah mencapai 93 persen dan Madrasah Aliyah (setingkat SMA) 97 persen , kita berharap MI juga tidak jauh persentasinya dari MTS dan Madrasah Aliah,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
