BANJARMASIN, klikkalsel.com – Usai beberapa kali menelan kekalahan pada kompetisi Liga 1 tahun 2024/2025, CEO Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman mengajak keluarga besar PS Barito Putera melaksanakan salat hajat bersama seluruh pemain dan staf pelatih, Selasa (26/11/2024).
Salat hajat tersebut digelar di kediaman Founder Barito Putera, almarhum H Abdussamad Sulaiman HB dan almarhumah Hj Nurhayati, jalan Kampung Melayu Darat, Kelurahan Melayu, Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Kegiatan itu dilaksanakan sebagai bentuk doa dan ikhtiar agar proses kedepannya permainan tim berjuluk Laskar Antasari itu dapat berjalan lancar serta mendapatkan hasil terbaik.
Dengan suasana penuh kekhusyukan. Setelah salat Magrib berjemaah, acara dilanjutkan dengan pembacaan doa bersama yang dipimpin oleh ulama setempat. Diantaranya, Guru As’ad, Guru Hamdan, Guru Ilham serta dihadiri Habib Rifki Alaydrus.
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman mengatakan, kegiatan ini tidak lain hanya ingin beribadah bersama-sama sekaligus memohon doa untuk Barito Putera yang pada 28 November mendatang akan kembali mempersiapkan pertandingan berikutnya menghadapi Persis Solo di Solo.
“Terkait itu kami akan berlatih di Bantul Jogja, mohon doa restunya dan mudahan kami cepat bangkit dan bisa mempersembahkan kemenangan untuk membuat masyarakat Banua Kalimantan Selatan tercinta bahagia,” ujar pria yang akrab disapa Bang Hasnur itu.
Baca Juga : Coach RD Cuti Tangani Tim Barito Putera
Baca Juga : Barito Putera Gelar Makan Bersama, Ingin Lebih Dekat dan Meminta Doa Masyarakat
Dalam kesempatan tersebut, putra ke 4 dari almarhum H Abdussamad Sulaiman HB dan almarhumah Hj Nurhayati itu juga mengatakan, mengungatkan kepada pemain yang memiliki hak suara di Pilkada 2024.
Sebagai warga Banua dan negara Indonesia dirinya turut mengimbau agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya dan mensukseskan Pilkada serentak tahun 2024.
“Bagi yang memiliki tugas untuk ikut serta datang ke TPS-TPS dan mensukseskan Pilkada. Tentunya siapapun itu bisa mensukseskan Pilkada serentak seluruh Indonesia ini,” ujarnya.
Pasalnya, kata Bang Hasnur yang paling penting dalam kontestasi demokrasi itu adalah kesatuan. Sebagai warga negara harus memiliki kesatuan untuk mencapai suatu tujuan guna masyarakat adil, sejahtera dan semuanya selamat untuk kesatuan Indonesia.
“Tentunya Pilkada serentak ini bisa dilaksanakan dengan langsung secara umum, bebas, jujur dan adil serta semuanya aman. Paling penting kita semua selalu bersatu dalam membangung negara kesatuan Republik Indonesia tercinta,” pungkasnya.(restu)
Editor : Amran