Kecaman ke Edy Mulyadi Terus Mengalir, Ibnu Sina: Terlalu Naif Mengatakan Pulau Kalimantan Tempat Jin Buang Anak

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kasus video viral yang diunggah oleh Edy Mulyadi di kanal YouTube pribadinya mengundang banyak kecaman keras dari warga Kalimantan.

Berkaitan hal tersebut, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina juga angkat bicara terkait video viral berdurasi 23.41 menit yang dianggap menghina Kalimantan dengan mengatakan bahwa Kalimantan merupakan tempan Jin Buang Anak, serta pasar untuk kuntilanak dan Genderuwo itu.

“Itu merupakan bahasa yang kontroversi saja, dan seharusnya kalimat itu tidak di ucapkan,” ujar Ibnu, Senin (24/1/2022).

Menurut Ibnu, apabila ingin melontarkan kritik atau penolakan tidak setuju terkait perpindahan Ibu Kita Negara (IKN) harusnya bisa menggunakan bahasa yang lain.

“Sebaiknya yang bersangkutan bisa meminta maaf, kemudian tidak lagi mengulangi menggunakan kalimat itu,” bebernya.

Baca Juga : Edy Mulyadi Diduga Hina Kalimantan, Borneo Law Firm Siap Dampingi Masyarakat Yang Melapor

Baca Juga : Video Viral Yang Diduga Menghina Kalimantan Dilaporkan ke Polda Kalsel

 

“Warga Kalimantan itu warga yang beradab, dan juga Kalimantan itu Pulau yang maju,” sambungnya.

Sementara itu Ibnu juga mengatakan bahwa Kalimantan tidak hanya merupakan milik Negara Indonesia semata. Karena yang berada di pulau Kalimantan terdapat tiga negara yakni Indonesia, Bruney Darusalam dan juga Malaysia.

“Jadi sebetulnya terlalu naif kalau mengatakan pulau Kalimantan tempat Jin Buang Anak,” ungkapnya.

Ia juga berharap agar Warga Banjarmasin tidak terprovokasi dengan video yang viral tersebut. “Warga Banjarmasin merupakan warga yang terpelajar dan jangan terpancing dengan hal seperti itu,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran